Berpuasa sepanjang bulan Ramadan dari waktu Imsak sampai Magrib diwajibkan bagi seluruh Muslim. Selain melakukannya sebagai ritual, puasa terbukti menyehatkan.
Satu lagi fakta soal ini; kalau selama ini kesehatan Anda terganggu urusan kolesterol buruk di dalam tubuh, bulan Ramadan menjadi waktu yang tepat membereskan kesehatan Anda.
Sebuah studi yang dilakukan UAE, Dubai, menyimpulkan bahwa berpuasa dari Imsak sampai Magrib dapat menurunkan level kolesterol buruk di dalam tubuh. Studi ini dipresentasikan pada Konferensi Kardiologi Dunia di Dubai, April lalu.
Perubahan yang terjadi pada pola makan saat bulan Ramadan berpengaruh pada tekanan kolesterol di dalam darah. Dr. Omar K. Hallak kepada Khaleej Times (14/6) mengatakan bahwa perubahan pola makan tersebut memiliki efek positif terhadap kolesterol walau terjadi peningkatan Indeks Massa Tubuh.
Untuk menurunkan risiko penyakit jantung dan efek-efek kolesterol buruk lainnya, manusia harus menurunkan pula level LDL (kolesterol ‘buruk’) yang biasanya memenuhi arteri dan potensial dapat menyakitkan jantung. Sebisa mungkin, kolesterol di dalam tubuh idealnya memiliki level HDL (kolesterol ‘baik’) yang pas.
Berpuasa di bulan Ramadan sesuatu aturan Islam dapat menurunkan level LDL dan menaikkan HDL sehingga menghasilkan rasio yang pas antara LDL dan HDL.
Sumber Berita : http://id.berita.yahoo.com/kolesterol-buruk-terlalu-banyak--berpuasalah-ramadan2012.htmlSatu lagi fakta soal ini; kalau selama ini kesehatan Anda terganggu urusan kolesterol buruk di dalam tubuh, bulan Ramadan menjadi waktu yang tepat membereskan kesehatan Anda.
Sebuah studi yang dilakukan UAE, Dubai, menyimpulkan bahwa berpuasa dari Imsak sampai Magrib dapat menurunkan level kolesterol buruk di dalam tubuh. Studi ini dipresentasikan pada Konferensi Kardiologi Dunia di Dubai, April lalu.
Perubahan yang terjadi pada pola makan saat bulan Ramadan berpengaruh pada tekanan kolesterol di dalam darah. Dr. Omar K. Hallak kepada Khaleej Times (14/6) mengatakan bahwa perubahan pola makan tersebut memiliki efek positif terhadap kolesterol walau terjadi peningkatan Indeks Massa Tubuh.
Untuk menurunkan risiko penyakit jantung dan efek-efek kolesterol buruk lainnya, manusia harus menurunkan pula level LDL (kolesterol ‘buruk’) yang biasanya memenuhi arteri dan potensial dapat menyakitkan jantung. Sebisa mungkin, kolesterol di dalam tubuh idealnya memiliki level HDL (kolesterol ‘baik’) yang pas.
Berpuasa di bulan Ramadan sesuatu aturan Islam dapat menurunkan level LDL dan menaikkan HDL sehingga menghasilkan rasio yang pas antara LDL dan HDL.
0 komentar:
Posting Komentar