TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA--Sekretaris FPKS DPR RI KH Abdul Hakim menilai kenaikan harga BBM bersubsidi belum tentu menjadi solusi terbaik bagi persoalan APBN 2012. PKS kemudian menawarkan tiga solusi untuk mengatasi tekanan anggaran akibat membengkaknya subsidi BBM.Dijelaskan, solusi pertama mengatasi membengkaknya subsidi BBM yaitu tidak menaikan harga BBM. FPKS berpandangan kalau harga BBM tidak dinaikkan, anggaran subsidi BBM dalam RAPBNP akan membutuhkan tambahan sekitar Rp 60 triliun. Namun, dengan tidak ada kenaikan harga BBM maka tentunya tidak ada dana untuk kompensasi sebesar Rp 25 triliun dalam RAPBNP 2012. Dengan itu kekurangan dana dalam RAPBNP menjadi sebesar Rp 35 triliun.
"Menutupi kekurangan dana sebesar Rp 35 triliun diambil jalan yang tidak mengubah postur belanja...