Sabtu, 25 Juni 2011

Tak Ada Pejabat Yang Bersih

JAKARTA- Ketua Mahkamah Agung (MA) Harifin Tumpa menyatakan tidak ada pejabat yang bersih di Indonesia. Namun, dia tidak mengungkapkan maksud pernyataan tersebut untuk siapa. "Tidak ada pejabat bersih di Indonesia," kata Tumpa usai melantik Dirjen Badan Peradilan Tata Usaha Negara dan Militer, Sulistyo, di kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis (23/6). Dia mengatakan, maksud pernyataannya itu adalah bahwa tidak ada satu pejabat pun yang lepas dari kesalahan. Tumpa mengimbau agar pejabat negara jangan saling menghujat dan menonjolkan diri, tapi tidak mau saling menghargai. Menurutnya, kondisi bangsa saat ini sedang sakit. Karena itu, seharusnya semua pihak saling menunjukkan sikap kenegarawanan. Ketika ditanya siapa pejabat negara yang dia maksud, Tumpa tidak menjawab. Dia juga...

Rabu, 22 Juni 2011

Perlindungan Buruh Migran Jauh dari Harapan

SEMARANG- Hukuman pancung terhadap Ruyati binti Satubi, buruh migran Indonesia yang bekerja di Arab Saudi memicu aksi solidaritas dari berbagai kalangan. Kemarin, Jaringan Masyarakat Sipil dan Komunitas Keluarga Buruh Migran Indonesia melakukan aksi di depan videotron Jalan Pahlawan Semarang.  Sebelumnya, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Wilayah Jawa Tengah juga menggelar aksi teaterikal memprotes pemerintah yang dinilai tidak sigap. Janji perlindungan terhadap hak-hak buruh migran dinilai masih jauh dari harapan. LSO Pemberdayaan Wanita KAMMI Daerah Semarang Fatimah mengungkapkan, lambannya pemerintah menangani kasus TKI...

Tiga TKI Hilang Di Arab Saudi

SEMARANG- Tiga TKI asal Jawa Tengah ’’hilang’’ di Arab Saudi. Hingga kini nasib mereka tidak jelas. Selama bertahun-tahun keluarga ketiga orang itu tak bisa berkomunikasi lagi dengan mereka. Ketiga TKI tersebut adalah Sulastri (30), warga Sukolilo, Kabupaten Pati; Nasirotun, warga Kendal; dan Sarimah, penduduk Demak. Kemarin, Darmin (60), orang tua Sulastri, mengadukan nasib anaknya ke anggota Komisi E DPRD Jateng. Didampingi perwakilan Jaringan Masyarakat Sipil dan Komunitas Keluarga Buruh Migran Indonesia, bapak enam anak itu ditemui dua anggota Komisi E, Messy Widiastuti dan Sri Marnyuni. Sebelum pertemuan, jaringan masyarakat sipil...

Polisi Kesulitan Bongkar Pemalsuan

JAKARTA - Mabes Polri menyatakan kesulitan membongkar kasus pemalsuan dokumen Surat Keputusan (SK) Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pemilu Legislatif di Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan I. Sebab, sejauh ini tidak ada laporan polisi dari pihak MK dan penyidik belum mendapatkan surat asli yang dipalsukan. Perkara tersebut melibatkan mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang kini menjadi Ketua Divisi Komunikasi Publik DPP Partai Demokrat, Andi Nurpati, dan calon anggota DPR dari Partai Hanura, Dewi Yasin Limpo. Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Ito Sumardi meminta MK membuat laporan polisi sesuai dengan prosedur...

Ganti Rugi Tunggu Pengembalian Uang

SLAWI - Pemkab Tegal tidak bisa berbuat banyak untuk melunasi empat warga pemilik tanah Jalan Lingkar Kota Slawi (Jalingkos) yang belum dibayar lunas. Hal itu dikarenakan pemkab tidak bisa menganggarkan kembali pengadaan tanah tersebut. Pelunasan pembayaran empat warga Desa Dukuhsalam, Kecamatan Slawi itu hanya menunggu pengembalian uang korupsi.  ”Solusi untuk membayar empat warga yang dirasa belum terlunaskan itu, menunggu kerugian negara dikembalikan ke kas daerah. Jika uang itu telah dikembalikan bisa digunakan untuk membayar pelunasan pembayaran tanah Jalingkos,” kata Kabag Pemerintahan Setda Tegal, Fadjar Rochwidi SIP, Rabu (22/6).Seperti...

Obyek Wisata Cacaban Sepi

KENDATI musim liburan telah tiba, namun Obyek Wisata (OW) Cacaban yang berada di Desa Kedung Banteng Kecamatan Kedung Banteng, tetap sepi. Hal ini terjadi, lantaran ada perbaikan jembatan Kaligung yang berada di Kelurahan Kagok, Kecamatan Slawi.  Demikian disampaikan Kepala UPTD Pariwisata OW Purin dan Cacaban, Widodo Triyono, kemarin.Dijelaskannya, dampak dari sepinya jumlah pengunjung, membuat perolehan retribusi menurun. Dalam pekan ini, turun mencapai 30 persen.  “Biasanya mendapat Rp 600 ribu perminggu, kini hanya Rp 400 ribu perminggu,” katanya. Meski demikian, dia mengaku tidak menyalahkan perbaikan jembatan tersebut. Tetapi,...

Anak Berhadapan dengan Hukum

SLAWI - Sepanjang Januari hingga Juni 2011, terdapat 26 anak di Kabupaten Tegal yang berhadapan dengan hukum atau dikenal dengan istilah Anak yang Berhadapan dengan Hukum (ABH). Hal itu  disampaikan Kasat Binmas Polres Tegal, AKP Akhmad Mujahid saat memberikan materi pada Workshop Penanganan ABH dan kebijakannya yang digelar oleh Bidang Kesejahteraan dan Perlindungan Anak, Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB (BPPKB) di Aula SMK N 1 Slawi, Rabu (22/6).Menurutnya, , 26 ABH pada Januari hingga Juni 2011 tersebut, terbagi atas 11 korban, dan 15 tersangka. Sedangkan pada tahun 2010 terdapat 38 ABH, yang terbagi atas 21 korban dan 17 tersangka....

Presiden : Soal Ruyati Supremasi Hukum Diatas Segalanya

Presiden Yudhoyono, Kamis (23/6) pagi, menjelaskan soal kasus Ruyati binti Satubi, tenaga kerja Indonesia yang dihukum mati karena membunuh majikannya di Saudi Arabia. Presiden menyatakan keprihatinan, juga kecaman terhadap Kerajaan Saudi Arabia yang dinilai melanggar norma hubungan internasional. Namun, soal tindakan hukum terhadap Ruyati, sikap pemerintah, seperti tergambar dalam pernyataan Presiden: "Jawaban saya, supremasi hukum di atas segalanya." Yudhoyono mengatakan, tiap negara memiliki sistem hukum, termasuk adat istiadat dan budaya. Kata Presiden, sebagaimana ia meminta warga negara lain yang tinggal di Indonesia menghormati sistem...

Disaat Sang Dalang Didaulat Jadi 'Nahkoda'

Hingar binggar pilkada Kabupaten Tegal memang masih terbilang lama. Namun kerinduan warga desa akan lahirnya sosok 'nahkoda' yang mampu membawa iklim perubahan mendorong paguyuban kades se Kecamatan Dukuhturi mendaulat sang dalang kondang Ki Enthus Susmono. Yang didaulat pun mengkau haru dan memandang inilah proses demokrasi yang sebenarnya. Dimana seorang calon diminta dari warga, dan meraka memilih jalan dukungan semacam itu tidaklah serta merta belaka. Lantas? LAPORAN : Hermas PurwadiBERTEMPAT disebuah rumah makan sederhana kawasan Randusangga, Paguyuban kades Kecamatan Dukuhturi memberanikan diri menyampaikan aspirasi dukungan, terhadap Ki...

Pemerintah Mulai Kewalahan Bayar Gaji PNS

Liputan6.com, Jakarta: Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan jumlah pegawai negeri sipil (PNS) di Indonesia saat ini sudah cukup tinggi dan bisa memberatkan anggaran pemerintah dalam penyediaan tunjangan gaji serta pensiun dan asuransi."Terkait PNS perlu waspadai karena memang jumlahnya sudah cukup tinggi dan program reformasi birokrasi adalah inisiatif yang kita harapkan agar produktivitas PNS kita meningkat," ujarnya saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (21/6). Menkeu menjelaskan, saat ini banyak alokasi anggaran rutin di daerah ditetapkan untuk pembiayaan belanja pemerintah seperti untuk gaji pegawai padahal belanja modal...

Algojo Saudi : Wanita Lebih Tegar Dari Pada Pria

REPUBLIKA.CO.ID,RIYADH - Muhammad Saad Al-Beshi bukan satu-satunya algojo ternama di Arab Saudi. Ada algojo Ahmad Rezkallah yang cerita hidupnya pernah ditulis timesonline. Ahmad Rezkallah mengaku sudah mengeksekusi sebanyak 300 korban. Sebanyak 70 korbannya adalah perempuan. ''Kebanyakan perempuan yang saya eksekusi itu tegar dan tenang,'' katanya. ''Pada situasi sulit seperti itu, wanit lebih tegar daripada lelaki.'' Ahmad Rezkallah mengawali karier sebagai algojo dengan menjadi sukarelawan alias pekerja (algojo) tidak tetap. Usianya saat itu baru 20 tahun. Karena masih terlalu muda, banyak yang meragukan Ahmad Rezkallah bakal menjadi algojo...

Gaji Besar Gaji PNS Jepang Rp 20 Juta Per Bulan, Tapi Naik Sepeda (5)

TRIBUNNEWS.COM, TOCHIGI - Kantor Gubernur Tochigi berlantai 12 plus dua lantai basement. Tingginya 81,8 meter.Saat dialog dengan Humas Provinsi Tochigi, Mitsuko Saito, seorang peserta Japan-East Asia Network of Exchange for Students and Youths (Jenesys) 2011 bertanya soal gaji minimun PNS di Jepang. Barangkali pertanyaan ini tidak etis. Tapi setelah berdiskusi sejenak dengan staf Japan International Cooperation Centre (JICE), Yamada Atsuko, Saito menjawab pertanyaan "tidak etis" ini. Gaji PNS masa kerja satu tahun 190 ribu yen ( Rp 20 juta) per bulan. Saito sendiri dengan masa kerja 20 tahun menerima gaji 280 ribu yen setiap bulan. Belum dipotong pajak penghasilan sepuluh persen. Kendati demikian, mayoritas pegawai naik sepeda ke kant...

Kepala Daerah Korupsi Parpol Pendukungnya Turut Andil

REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER - Pengamat politik dari Universitas Jember Rachmat Hidayat MPA menyatakan bahwa kepala daerah yang melakukan korupsi dipengaruhi oleh partai politik pendukungnya pada saat pilkada. "Biasanya ada politik utang budi yang harus dibayar oleh kepala daerah kepada parpol pendukungnya, dan terkadang hal itu menyebabkan kepala daerah yang bersangkutan menyalahgunakan kewenangannya," kata Rachmat Hidayat  MPA di Jember, Jatim, Kamis. Data di Kementerian Dalam Negeri tercatat sebanyak 158 kepala daerah (gubernur, bupati dan wali kota) berstatus tersangka. Jumlah tersebut sangat besar, sekitar sepertiga dari jumlah kepala daerah. Bupati...

Bukti Pembyaran Tanah Jalingkos Fiktif

SLAWI - Bukti pembayaran tanah Jalan Lingkar Kota Slawi (Jalingkos) Kabupaten Tegal milik warga Dukuh Salam, Kecamatan Slawi, dipalsukan (fiktif). Pemilik tanah itu mengaku belum mendapatkan uang ganti rugi sepenuhnya. Sementara berdasarkan bukti pembayaran yang dimiliki pemkab, pembayaran untuk warga desa tersebut telah lunas dibayarkan. Pemalsuan tanda tangan pemilik tanah Jalingkos diketahui dalam rapat klarifikasi yang dilakukan Pemkab Tegal bersama pemilik tanah yang digunakan untuk Jalingkos di Rumah Dinas Bupati Tegal, kemarin. Dalam rapat itu, hadir Bupati Tegal Agus Riyanto, Ketua DPRD Kabupaten Tegal Rojikan AH, Dandim 0712 Tegal Letkol Elman Nawendro, sejumlah kepala SKPD, LSM, Ormas dan Organisasi Kepemudaan (OKP). Rapat dipimpin Bupati Tegal menghadirkan pemilik tanah di Desa...

Kiat Meditasi 3-20 Menit Setiap Hari

KOMPAS.com - Anda tak perlu pergi ke pantai atau ke tempat sepi untuk bermeditasi. Meditasi bisa dilakukan kapan saja dan di mana pun. Meditasi juga tak perlu waktu lama, bisa tiga menit saja, hingga 20 menit setiap harinya. Dengan bermeditasi pikiran lebih terkontrol, perasaan tak nyaman sirna dan stres teratasi lebih baik. Meditasi bahkan bisa dilakukan sambil menjalani rutinitas harian. Lakukan saja meditasi pada waktu-waktu ini: 1. Saat mandi Saat menjalani ritual mandi atau ketika mencuci piring, Anda bisa bermeditasi. Manfaatkan waktu untuk fokus pada pernafasan Anda, sambil merasakan aliran lembut air saat mandi atau mencuci piring,...

Cara Mengatasi Gelisah Dengan Self Hypnosis

KOMPAS.com -  Rasa cemas, gelisah, khawatir bisa terjadi kapan saja, pada siapapun. Namun pada sejumlah orang, perasaan negatif ini begitu menguasai diri. Terutama saat berada dalam kondisi tertekan atau perasaan tak nyaman, apapun itu penyebabnya. Kegelisahan terkadang berdampak ke fisik, ditandai dengan rasa mual, pusing, telinga berdengung hingga sesak nafas. Jangan terus menerus bergantung pada obat untuk mendapatkan perasaan tenang. Anda perlu melawan kecemasan, kegelisahan, kekhawatiran dengan self-hypnosis. Hypnoterapis berpengalaman 20 tahun Valorie J Wells, PhD, menyarankan lima tahapan menghipnosis diri sendiri sebagai bentuk...

Gerakan Peramping Perut Terbaik

KOMPAS.com — Perut langsing dan kencang memang menjadi idaman setiap orang. Banyak latihan yang bisa Anda lakukan, tetapi gerakan seperti apa yang bisa membuat perut Anda rata lebih cepat? Linda Melone, CSCS, pelatih pribadi dengan sertifikasi dari NSCA Certified Strength and Conditioning Specialist, membeberkan empat jenis latihan terbaik untuk merampingkan perut. Keempat latihan ini tidak membutuhkan peralatan, hanya sedikit ruang dan matras. Anda juga tidak membutuhkan terlalu banyak waktu setiap kali latihan. Lakukan gerakan-gerakan ini tiga kali dalam seminggu dan jaga pola makan Anda, maka killer abs yang Anda dambakan pun akan segera...

Cegah Kebangkrutan Negara

Jakarta, Kompas - Bangsa ini harus dicegah dari proses kebangkrutan nasional dengan gejala merosotnya kedaulatan negara, jaminan keamanan, kesejahteraan rakyat, dan maraknya korupsi. Untuk itu diperlukan keteladanan dari pemimpin negara yang memiliki karakter dan visi yang kuat. Demikian terungkap dalam Silaturahim Tokoh Nasional bertema ”Mencegah Kebangkrutan Negara” yang digelar di Kantor Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (16/6). Hadir dalam acara itu, antara lain, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, Ketua MPR Taufiq Kiemas, mantan Wakil Presiden M Jusuf Kalla, Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)...

Mahfud : Dimana "leadership" Presiden

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menilai, terdapat ancaman kebangkrutan moral dalam aspek hukum di negara ini. Hal ini Mahfud sampaikan karena menurut dia banyak kasus hukum yang mengambang begitu saja tanpa penyelesaian. Ia menduga ini disebabkan karena kurangnya kepemimpinan di bangsa ini. "Kebangkrutan aspek hukum ini terjadi karena penegakan hukum tak bergerak. Menurut saya kuncinya satu, leadership. Sering kita dihadapkan dengan jawaban yang terlalu normatif bahwa Presiden (Susilo Bambang Yudhoyono) tidak boleh ikut campur dalam penegakan hukum. Menurut saya, Presiden itu harusnya ikut campur dalam penegakan hukum....

Istana : Mahfud Sebaiknya Fokus Pada MK

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD aktif berbicara mengenai dugaan tindak pidana pemalsuan surat MK terkait sengketa Pemilihan Umum 2009 di daerah pemilihan Sulawesi Selatan I yang diduga melibatkan politikus Partai Demokrat, Andi Nurpati, yang juga mantan anggota Komisi Pemilihan Umum. Tak hanya itu, baru-baru ini, Mahfud, yang juga akademisi di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, mengkritik kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di bidang penegakan hukum. Mahfud menilai, banyak kasus hukum yang mengambang tanpa penyelesaian karena kurangnya kepemimpinan Presiden. Mantan Menteri Pertahanan di era pemerintahan...

Lagi 2 TKI Terancam Dipotong Tangan

PAMEKASAN, KOMPAS.com — Dua tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Desa Palengaan Laok, Kecamatan Palengaan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, terancam menerima hukuman potong tangan dari Pemerintah Arab Saudi di Jeddah. Kedua TKI tersebut adalah Sab'atun (30) dan suaminya Hasin (40). Keduanya dituduh mencuri emas 1 kilogram milik majikannya, Sayyid Umar Said Bamusak. Kejelasan kabar itu disampaikan oleh Makbul (30), saudara kandung Sab'atun. Menurut Makbul, Sab'atun memberi kabar soal hukuman yang dijatuhkan kepadanya melalui SMS, Senin (13/6/2011) lalu. Keduanya saat ini sudah dipindahkan dari penjara Hokok Al Islahiyah, Rowes, Ambar Tis'ah, Jeddah,...

Digalang Koin Untuk Sabatun dan Hasim

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Derita yang dialami Sab'atun (30) dan Hasin Taufik (40), Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Desa Palengaan Laok, Kecamatan Palengaan, yang akan dieksekusi potong tangan oleh pemerintah Saudi Arabia, mendapat simpati dari masyarakat Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Rabu (22/06/2011) mahasiswa dan pemuda yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pamekasan (FKMP) melakukan aksi penggalangan dana di areal monumen Arek Lancor. Aksi itu mendapat perhatian dari sejumlah pengendara yang melintas. Koordinator FKMP, Sahur Abadi mengatakan, aksi itu sebagai bentuk kepedulian terhadap dua TKI yang akan dieksekusi potong tangan. "Kita patut prihatin kepada keduanya karena dia masih saudara dengan kita," kata Sahur Abadi. Selain itu, menurut dia, aksi ini pun untuk mendorong Pemerintah...

Daud : Pak SBY Bawa Anak Saya Pulang

JAKARTA, KOMPAS.com - Ayah Darsem, TKI yang terancam dihukum mati di Arab Saudi, Daud Tawar menyatakan keinginannya bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Ia mengatakan, jika bertemu Presiden, ia akan meminta agar pemerintah bisa memperjuangkan nasib anaknya yang terancam dihukum mati karena telah membunuh majikannya. Jika uang tebusan yang diminta keluarga korban tak dipenuhi, Darsem akan dihukum mati pada 7 Juli mendatang. "Kalau bisa, saya bicara sama SBY. Ambil anak saya, bawa pulang. Pokoknya, kalau ada yang antar, saya akan bertemu SBY. Bagaimana tanggungjawabnya itu. Anak saya enggak bisa pulang. Cepat pulang, kalau ada uang. Bulan-bulan ini harus dibawa, ibunya sudah kangen," kata Daud, saat mendatangi Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (22/06/2011). Menurutnya, Darsem tak...

Selasa, 21 Juni 2011

Pemerintah Dinilai Tak Becus

BANYAKNYA kasus hukuman mati yang dialami Tenaga Kerja Indonesia (TKI), khususnya yang bekerja di Arab Saudi, menandakan pemerintah tak becus melindungi warganya. Sehingga, sebelum ada penataan terkait perlindungan dan pengawasan TKI yang bekerja di luar negeri, pemerintah harus menghentikan pemberangkatan TKI ke luar negeri. Khususnya yang berasal dari Kota Tegal. Untuk itu Pemkot melalui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) harus lebih ketat dalam memberangkatkan TKI.Menurut Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) setempat, Hj Stella Emilina SH, kasus yang menimpa Ruyati yang dihukum pancung, harus jadi kasus TKI terakhir....

Sejit Kongco di Klenteng Tek Hay Kiong Tegal

SELAMA tiga hari berturut-turut dimulai tanggal 24, 25, 26 Juni 211 Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal, bakal menggelar acara ritual Sejit Kongco Ceng Gwan Cin Kun. Acara ritual ini bakal dihadiri sekitar 40 kelenteng yang ada di Pulau Jawa. Masing-masing kelenteng mengirimkan tandu. Tandu sebanyak ini seperti biasa, nantinya bakal diarak dalam acara gotong Toa Pek  Kong. Sejit ini didahuli dengan acara buka pintu. Seluruh pintu kelenteng menjelang tibanya acara Sejit, kemudian seluruhnya dibuka. Pembukaan pintu ini menandai bakal tibanya para dewa. Karena itu sebelum tiba seluruh pintu kelenteng dibuka, dan untuk pembukaan kelenteng sudah...

Minyak Ikan Stabilkan Jantung

KEBIASAAN mengonsumi minyak ikan menurut hasil beberapa penelitian memang memiliki khasiat bagi kesehatan khususnya jantung.  Dalam sebuah studi klinis terbaru di Australia, manfaat minyak ikan kembali mendapatkan dukungan. Berdasar riset, konsumsi suplemen minyak ikan secara teratur mampu menurunan ketidakstabilan elektris pada jantung, khususnya pada pasien yang mengidap kelainan detak atau ritme jantung. ¨Pengaruh kestabilan ini mungkin  suatu  cara di mana minyak ikan dapat menurunkan risiko kematian pada pasien pengidap penyakit jantung dan pembuluh darah,¨ Dr Glenn D Young dari Royal Adelaide Hospital, Australia seperti...

Minyak Esensial Seimbangkan Pikiran

MINYAK esensial lazim digunakan sebagai terapi aroma. Ada banyak cara untuk menikmati khasiatnya. Selain lewat pemijatan atau sekadar pengharum ruangan, juga bisa dengan dipakai berendam, sebagai kompres, semprot, dan sebagainya. Dalam buku The Encyclopedia of Complementary Medicine, The Complete Family Guide to Alternative Health Care disebutkan bahwa minyak esensial merupakan zat serbaguna. Molekul yang dilepaskan ke udara adalah sebagai uap air. Ketika uap air yang mengandung komponen kimia tersebut dihirup, akan diserap tubuh melalui hidung dan paru-paru yang kemudian masuk ke aliran darah. Bersamaan saat dihirup itu, uap air akan berjalan...

Pages 361234 »