Solo (Soloraya Online) – Suasana mencekam terjadi lagi karena di kota Solo pada pukul 16.30 sekitar 300 orang kelompok massa kembali gruduk ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk balas dendam. Mereka datang dengan membawa senjata tajam. Toko-toko tutup, pintu masuk kampung di sepanjang jalan diblokir warga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Suasana semakin mencekam menyelimuti sepanjang jalan RE Martadinata Solo, menyusul pecahnya tawuran antar kelompok massa yang terjadi, Kamis (3/5) sekitar pukul 14.00. Seorang mengalami luka terkena senjata tajam dan dirawat di rumah sakit sementara sebuah sepeda motor Honda Supra 125 cc milik salah satu kelompok massa habis dibakar.
Kapolres Surakarta Kombes Pol Asdjima’in langsung menerjunkan 2 SSK pasukan Dalmas dan Brimob untuk bersiaga di sekitar lokasi kejadian. “Kami sudah terjunkan 2 SSK untuk mengamankan lokasi. Kalau situasinya sudah baik, tentu akan kami tarik.”
Ia menjelaskan seorang korban yang dirawat di rumah sakit bukan dari salah satu kelompok yang bertikai. Korban seorang pedagang wedang yang biasa berjualan di sekitar Pasar Tanggul. Sementara ini belum ada penangkapan, “Kami baru memintai keterangan empat orang saksi.” imbuh Kombes Pol Asdjima’in. *(dit)
Sumber Berita : http://solorayaonline.com/2012/05/04/kota-solo-mencekam/
0 komentar:
Posting Komentar