Nusa Dua, CyberNews. Buku berjudul "Tembang Untuk Bangsa, Bahasa Musik SBY" diluncurkan dalam ajang pameran ASEAN Fair di Pulau Peninsula, Nusa Dua, Minggu (13/11) malam.
"Buku ini memberi gambaran tentang proses kreatif Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam menciptakan syair dan lagu yang dikerjakannya saat senggang setelah menjalani kegiatan padat sebagai seorang presiden," kata wartawan senior Bens Leo yang menjadi salah satu penulis buku tersebut.
Buku ini menjadi dokumentasi karya-karya musik Presiden yang berisi komentar para seniman yang terlibat dalam penciptaan musiknya dan ditulis Bens selama delapan bulan bersama Nini Sunny yang berprofesi tidak jauh beda darinya. Buku tersebut kemudian dibedah oleh Bens Leo sendiri sebagai penulis, pujangga Remy Silado dan pengamat musik Frangky Raden, dipandu Al Zastouw.
Remy Sylado menyatakan, Yudhoyono sebagai sosok presiden penghayat dan pejuang sastra, sementara Frangky Raden mengingatkan tradisi tertulis memang penting untuk mengukur kemajuan yang telah tercapai dalam penciptaan karya.
"Apa yang dilakukan Pak SBY dalam penciptaan musik hingga berhasil menelurkan empat album itu dapat menjadi kekuatan politik dan ekonomis bagi para pemusik di Tanah Air," ucap Frangky.
Bens Leo menambahkan, harapan kepada Yudhyono untuk "mampu menyatukan tulang-tulang terpisah dari seniman musik dan menjadi orang tua asuh bagi mereka."
Sumber Berita : http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2011/11/14/101731/
Minggu, 13 November 2011
Buku Karya Musik SBY Diluncurkan di ASEAN Fair
18.02
Slawi Ayu Cybernews, Terbit pada tanggal 10 April 2011
0 komentar:
Posting Komentar