Liputan6.com, Palembang: Turunnya hujan memang berhasil menghilangkan kabut asap yang selama ini mengganggu aktivitas warga Palembang, Sumatra Selatan. Namun demikian, ratusan meter persegi rumput di kawasan arena SEA Games di Palembang, rusak tergenang air.
Badan fondasi tiang bendera 11 negara di arena voli pantai yang baru pekan ini dikerjakan pun roboh. Bangunan papan nama arena sepatu roda juga nyaris roboh hingga harus diganjal kayu. Sedangkan 200 meter pagar di belakang gedung serbaguna wisma atlet juga ambruk.Semuanya itu baru sebagian kerusakan di arena SEA Games di kawasan Jakabaring, Palembang, menyusul turunnya hujan lebat sejak Rabu (5/10) malam. Air hujan juga membuat jalan-jalan tanah di proyek SEA Games becek. Alhasil, puluhan truk material tak bisa masuk ke gelanggang sepatu roda karena jalan amat becek dan terhalang sebuah truk yang terguling.
Kendati begitu, Gubernur Sumatra Selatan Alex Nurdin dan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng tetap optimistis semua arena atau venue SEA Games selesai tepat waktu. Terlepas dari tepat atau tidak tepatnya waktu penyelesaian arena SEA Games, rusaknya arena dan fasilitas SEA Games akibat hujan memunculkan pertanyaan tentang kualitasnya.
Kini, ribuan pekerja bekerja keras agar seluruh gelanggang SEA Games selesai sesuai jadwal. SEA Games ke-26 diikuti sekitar 6.000 atlet dari 11 negara. Perhelatan SEA Games sendiri berlangsung mulai 11 hingga 22 November mendatang dan digelar di Palembang dan Jakarta.(BJK/ANS)
Sumber Berita : http://id.berita.yahoo.com/
0 komentar:
Posting Komentar