Sangeh merupakan tempat wisata alami dan memiliki atraksi utama ratusan monyet-monyet (kera). Lokasi di desa Sangeh, kecamatan Abiansemal, kabupaten Badung.
Di sini terdapat sebuah pura kecil diselimuti lumut hijau tersembunyi di sela-sela hutan pala yang menjulang tinggi itu. Di punggung sebuah tugu pura tersebut dipahat patung Garuda, seekor burung mistik yang di dalam cerita Samudramantana dikisahkan sedang mencari tirta Amerta di dasar samudra, kemudian atas jasanya oleh Betara Wisnu, dihadiahkan seteguk kepadanya, akhirnya Garuda menjadi kendaraan setia Bathara Wisnu.
Legenda lain menceritakan bahwa penghuni hutan tersebut adalah prajurit kera yang kelelahan di dalam pertempuran membunuh Rahwana. Kera-kera itu jatuh bersamaan dengan bungkahan gunung dan hutan yang dipakai menghimpit tubuh Rahwana kemudian menetap di hutan itu.
Cerita lain juga mengatakan bahwa seorang putri kerajaan Mengwi bernama Mayangsari yang sedang kasmaran, gagal bertunangan, akhirnya melarikan diri ke hutan terdekat dan menjadi seorang pertapa.
Di dalam pelariannya itu dia tidak memakai sehelai pakaian pun, sehingga harus memakai rambutnya yang panjang untuk menutupi bagian tubuhnya yang paling terlarang. Dia gagal mewujudkan impiannya dan meninggal secara gaib. Masyarakat setempat percaya, bahwa dewi itu kini menjadi Bethari Mayangsari.
Sumber Berita : http://e-kuta.com/blog/tempat-wisata/bersafari-melihat-kera-kera-di-sangeh.htm
Rabu, 13 Juni 2012
Bersafari Melihat Kera Kera di Sangeh
20.21
Slawi Ayu Cybernews, Terbit pada tanggal 10 April 2011
0 komentar:
Posting Komentar