Senin, 11 April 2011

Pemkab Tegal Kekurangan Pegawai

Meski Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal, masih kekurangan ribuan karyawan, namun tahun 2011 ini tidak akan membuka penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS), dikarenakan keuangan pemerintah daerah menipis. 

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Tegal, Retno Suprobowati SH MM menjelaskan, sampai sekarang Pemkab Tegal hanya mempunyai 13.314 orang karyawan. Sedangkan tahun ini pegawai yang akan memasuki masa pensiun sebanyak 347 orang. Dengan demikian jumlah karyawan nantinya hanya 12.787 orang. "Jumlah itu jelas di bawah normal dan sudah termasuk tambahan pegawai baru 201 orang hasil seleksi CPNS tahun 2010. 

Dalam kondisi seperti ini tentu kami masih membutuhkan penambahan karyawan dalam jumlah ribuan orang," ujar Retno. Namun demikian menurut Retno, untuk tahun 2011 ini pemkab tidak membuka formasi untuk CPNS, dikarenakan keuangan pemkab sedang minim. Karena untuk seleksi CPNS membutuhkan dana tidak sedikit dan penambahan karyawan harus pula diimbangi dengan keuangan daerah yang memadai. "Sebenarnya pemkab masih membutuhkan karyawan baru sebanyak 3571 orang," tambah Retno. Jumlah itu menurut Retno lebih banyak untuk tenaga teknis dan administrasi sebanyak 1.621, guru 1.491 orang serta tenaga kesehatan sebanyak 559 orang. 

Dijelaskan, pada tahun 2010 keuangan daerah lebih banyak digunakan untuk belanja pegawai mencapai 87 persen, sedangkan tahun 2011 ini belanja pegawai naik menjadi 92 persen. Menurut Retno, meski kekurangan pegawai namun selama ini tidak mengganggu jalannya pemerintahan, terutama pelayanan kepada masyarakat. Hal itu bisa dicapai karena pemkab secara rutin memberikan pelatihan, diklat, peningkatan keterampilan dalam bidang teknologi kepada para pegawai. "Pemkab juga memberikan beasiswa kepada beberapa pegawai dalam rangka peningkatan SDM. Sehingga meskipun jumlah pegawai minim, dengan SDM yang memadai bisa mengatasi berbagai pekerjaan," ujar Retno. 

Sumber Berita : Kedaulatan Rakyat (KR) 29 Jan 2011

0 komentar:

Posting Komentar