Jumat, 13 Juli 2012

Jokowi Menang Taufik Kiemas Kembali Sentil Mega

TEMPO.CO , Jakarta-- Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Taufiq Kiemas mengingatkan partainya untuk belajar dari pemilihan kepala daerah DKI Jakarta. »Makanya, Megawati Soekarnoputri harus mencalonkan orang lain besok di pemilihan presiden 2014," kata Taufiq di Gedung DPR Kamis 12 Juli 2012.

Kemenangan sementara pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama dalam pilkada putaran pertama, kata Taufiq, merupakan bukti masyarakat memerlukan perubahan dalam kepemimpinan. Menurut dia, masyarakat tidak lagi tertarik pada figur lama.

Pola regenerasi yang dilakukan PDI Perjuangan dalam pilkada DKI, kata Taufiq, berhasil menarik simpati publik. "Apalagi calon yang dimajukan adalah figur yang baru," kata dia.

PDI Perjuangan, Taufiq melanjutkan, mesti bisa membaca arah politik dengan menempatkan calon presiden muda pada pemilihan 2014. "Kalau bicara tentang perubahan, pasti tentang regenerasi. Dan itu terjadi di pilkada DKI," kata Taufik.

Permintaan Taufiq agar istrinya melakukan regenerasi politik bukan yang pertama. Bahkan ketika Megawati dianggap sebagai salah satu calon presiden terpopuler pun, Taufiq tetap kukuh pada pendiriannya. Menurut dia, tokoh-tokoh tua mesti bersedia mendorong regenerasi politik. Regenerasi di tubuh PDI Perjuangan, kata Taufiq, hanya bisa terjadi di bawah komando Megawati.

Kemenangan sementara Jokowi, Taufiq menjelaskan, persis seperti yang terjadi pada Pemilu 1999. Pada saat itu, kata Taufiq, tidak ada yang menyangka Megawati bisa menjadi wakil presiden mendampingi Abdurrahman Wahid. "Kemenangan Susilo Bambang Yudhoyono pada pilpres 2004 juga bukti berhasilnya regenerasi," kata Taufiq.

Menanggapi kemenangan Jokowi, Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira mengatakan partainya belum membicarakan kemungkinan berkoalisi dengan Gerindra untuk pemilihan presiden 2014. Pembicaraan koalisi, kata dia, tidak akan dilakukan sebelum ada kepastian dari Megawati untuk maju kembali. "Koalisi untuk pilpres masih jauh," kata Andreas.

PDI Perjuangan memiliki sejarah koalisi dengan Partai Gerindra dalam pemilihan presiden 2009. Kedua partai ini mengusung pasangan Megawati-Prabowo Subianto meski akhirnya gagal meraih kemenangan. Hubungan kedua partai ini terlihat kompak ketika mengusung calon Gubernur DKI Jakarta, Jokowi-Ahok.

Sampai saat ini, kata Andreas, PDI Perjuangan baru mempersiapkan langkah dan strategi menghadapi pemilu legislatif. "Kemungkinan baru tahun depan akan ada keputusan dari Ibu Mega soal calon presiden, apakah beliau ingin maju lagi atau bagaimana," kata dia.
IRA GUSLINA SUFA | FEBRIYA
Sumber Berita : http://id.berita.yahoo.com/jokowi-menang-taufik-kiemas-kembali-sentil-mega-222605449.html

Demokrat : Foke Kalah Karena Warga Berlibur

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat, Nurhayati Ali Assegaf, mengatakan, kekalahan calon yang diusung Partai Demokrat dalam putaran pertama pemilihan gubernur DKI Jakarta, tidak hanya terjadi karena kelemahan mesin partai. Namun,  karena faktor eksternal seperti libur musim sekolah yang menyebabkan banyaknya pemilih Jakarta yang berada di luar kota.
Berdasarkan hasil hitung cepat beberapa lembaga survei seperti Lingkaran Survei Indonesia dan Lembaga Survei Indonesia, pasangan yang diusung Demokrat, Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli hanya berada di urutan kedua dengan suara sekitar 34,18  persen. Adapun pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama mengantongi 43,04 persen suara.
Padahal, sebelum pilkada berlangsung, Foke, sapaan Fauzi Bowo, yakin akan menang dalam satu putaran. "Hasil ini tentu membuat kami semua lebih waspada," kata Nurhayati di kompleks gedung DPR, Senayan, Kamis, 12 Juli 2012.
Menurut Nurhayati, keyakinan Foke untuk menang satu putaran sebenarnya hanya strategi untuk menyemangati mesin partai. Sedangkan secara riil, kata dia, tim Foke-Nara sebenarnya sejak awal sudah menyiapkan skenario untuk putaran pertama dan kedua.
Karena itu menghadapi pilkada putaran kedua, Nurhayati menyarankan DPP Demokrat membangun koalisi yang lebih luas. "Sudah menjadi keniscayaan kami butuh koalisi dan kami tidak menutup kemungkinan berkoalisi dengan salah satu pasangan yang kalah putaran pertama." Hanya saja menurut dia untuk koalisi sepenuhnya diserahkan pada partai.
Nurhayati berharap menghadapi pilkada putaran kedua, mesin partai bisa bekerja lebih keras. Dia juga mengingatkan pentingnya meningkatkan soliditas di internal partai. "Partai harus lebih antisipatif menghadapi kemungkinan sebelum pemilihan putaran kedua digelar."
IRA GUSLINA SUFA
Sumber Berita : http://id.berita.yahoo.com/demokrat-foke-kalah-karena-warga-berlibur-064327915.html

Mantan Agen CIA Ungkap Rahasia UFO

VISTA – Ternyata pesawat luar angkasa yang tidak berasal dari Planet Bumi ini alias UFO memang ada. Agen rahasia Amerika menemukannya, dan kini rahasia itu dibongkar.

Enam puluh lima tahun lalu, beberapa orang menyaksikan sebuah benda jatuh dari langit di Roswell, New Mexico. Lokasi jatuhnya benda itu segera ditutup oleh tentara, sehingga memancing desas-desus bahwa benda langit itu adalah pesawat dari planet lain alias Unidentified Flying Object (UFO).

Namun pejabat Angkatan Udara Amerika Serikat dengan tegas mengatakan bahwa benda itu merupakan radar cuaca yang diterbangkan dengan balon. Perlahan, desas-desus itu pun menguap dengan sendirinya.

Beberapa hari lalu, Chase Brandon, seorang mantan intel di unit Clandestine Service Dinas Intelijen AS (CIA), mengaku telah membaca dokumen rahasia soal peristwa di Roswell tersebut. Menurut Brandon, laporan Roswell itu tersimpan dalam sebuah lemari besi di bagian Historical Intelligence Collection di kantor pusat CIA, Langley.

"Ada sebuah kotak yang langsung menarik perhatianku. Di situ tertulis satu kata : Roswell," kata Brandon, seperti dikutip Daily Mail, minggu ini.

Betapa terkejutnya Brandon setelah membaca laporan rahasia mengenai peristiwa Roswell tersebut. "Benda itu bukanlah balon radar cuaca, tapi benar seperti apa yang dilaporkan banyak orang," kata Brandon. "Itu jelas pesawat yang tak berasal dari planet ini."

Selama 25 tahun Brandon bekerja sebagai agen "bawah tanah" CIA. Dia terlibat dalam pelbagai operasi anti-terorisme, penyelundupan senjata, dan narkotika.

Brandon tak menjelaskan dengan detail apa isi laporan itu. Dia hanya mengatakan laporan itu berisi tulisan dan dilengkapi foto-foto.

"Tapi semua itu membuktikan, apa yang aku yakini, apa yang orang percaya, benar-benar terjadi," kata Brandon.

Memperkuat cerita Brandon, enam tahun lalu Letnan Walter Haut meninggal dunia. Mantan juru bicara pangkalan Angkatan Udara AS di Roswell saat peristiwa itu terjadi meninggalkan sebuah catatan.

Menurut catatan wasiat Letnan Haut, penjelasan resmi militer AS merupakan pengalih perhatian. Sebenarnya yang terjadi, dia menulis, serpihan pesawat itu disimpan militer AS di sebuah hanggar beserta beberapa tubuh makhluk asing. Pada saat itu, mereka tak mampu mengidentifikasi material pesawat tersebut.

Benarkah penuturan Chase Brandon dan Letnan Haut soal keberadaan alien? Belum ada tanggapan dari pemerintah AS.
Sumber Berita : http://id.berita.yahoo.com/mantan-agen-cia-ungkap-rahasia-ufo.html

Ciregol Siap Dilalui Pemudik

BUMIAYU- Menteri Perhubungan EE Mangindaan meninjau perbaikan jalan nasional Tegal-Purwokerto yang ambles di tanjakan Ciregol Desa Kutamendala Kecamatan Tonjong, Brebes, Kamis (12/7).
Mangindaan mengaku lega, setelah Dirjen Bina Marga Kementerian PU jalur tengah Jateng tersebut akan fungsional pada H-10. ìCiregol menjadi salah satu perhatian pemerintah. Tapi kami lega, Kementerian PU memastikan perbaikan Ciregol akan selesai dan fungsional pada H-10,î katanya.
Sebelum di Ciregol, Menhub yang didampingi Dirjen Bina Marga Kementerian PU Djoko Muryanto meninjau perbaikan Jembatan Kali Kabuyutan di jalur pantura wilayah Tanjung. Mangindaan juga memastikan larangan bagi kendaraan berat beroperasi mulai H-4 Lebaran untuk mengurangi tingkat kemacetan di jalur mudik.
ìKelancaran, kenyamanan, dan keamanan pemudik merupakan tanggung jawab kami. Kami tidak ingin pemudik bawa anak dan balita terjebak macet,î katanya.
Pada bagian lain, Menhub memberikan apresiasi kepada warga masyarakat atas peran serta mendukung pelaksanaan perbaikan Ciregol. Menurutnya, sejak jalur utama ditutup perbaikan Ciregol mengalami kemajuan pesat.
ìTanpa ditutup saya kira tidak akan selesai. Terima kasih kepada masyarakat yang ikut mendukung,î katanya.
Terus Dievaluasi
Menjawab kekhawatiran pengguna jalan terkait tebing rawan longsor di sepanjang jalan Ciregol, Mangindaan menyatakan telah melakukan pertemuan dengan Kementerian Kehutanan.
ìTidak masalah, Kementerian Kehutanan akan mendukung optimalisasi penanganan di Ciregol,î katanya.
Dirjen Bina Marga Kementerian PU Djoko Muryanto menyatakan Ciregol sudah fungsional pada H-10. Namun begitu, menurutnya penanganan Ciregol akan terus dievaluasi.
Adapun untuk relokasi atau pembangunan jalan baru pengganti Ciregol, pemerintah menunggu kesiapan pemerintah daerah dalam pengadaan lahan.
Tanjakan Ciregol ditutup untuk semua jenis kendaraan sejak Minggu (8/7) setelah ambles pada Maret lalu. Penutupan dilakukan untuk percepatan perbaikan sehingga pada H-10 lebaran siap dilewati pemudik. Ciregol merupakan jalur favorit pemudik yang akan menuju wilayah selatan Jateng dari arah Pantura. (H51,K21-48)
Sumber Berita : http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/07/13/192460/Ciregol-Siap-Dilalui-Pemudik(/)

Jokowi Gesit Foke Pede

JAKARTA- Pemilihan Gubernur DKI Jakarta yang dipastikan berlangsung dalam dua putaran memunculkan peta koalisi dukungan pada dua pasangan, yaitu Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (Foke-Nara) dan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Jokowi-Ahok).
Kedua pasangan itu berebut suara pasangan kandidat lain yang tak lolos di putaran pertama. Dalam pemilihan yang berlangsung Rabu (11/7), pasangan Jokowi-Ahok menempati peringkat atas dan disusul pasangan Foke -Nara.
Adapun pasangan cagub lain yang tak lolos adalah Hendardji Supanji-Riza Patria, Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini, Faisal Basri-Biem Benyamin, dan Alex Noerdin-Nono Sampono.
Meski belum ada peta koalisi resmi terbentuk, kedua kubu melakukan strategi pendekatan untuk meraih kemenangan. Jokowi pun terlihat gesit. Sementar Foke masih pede (percaya diri).
Jokowi menyebut telah melakukan pendekatan kepada calon-calon lain yang tidak bisa maju ke putaran kedua Pilgub DKI.  Hasilnya tiga calon lain sudah memberikan sinyal kesepakatan untuk merapatkan dukungan kepadanya. Selanjutnya pihaknya akan menindaklanjuti kesepakatan itu dengan pembicaraan politik di tingkat partai.
“Semua calon sudah kami ajak komunikasi. Hingga saat ini sudah ada tiga pasangan calon yang memberikan sinyal sepakat untuk merapat kepada kami. Nantinya kesepakatan itu akan ditindaklanjuti di tingkat partai,” ujarnya kepada wartawan di rumah dinas Wali Kota Surakarta, Kamis (12/7).
Jokowi tidak bersedia menyebut nama-nama ketiga pasangan calon itu. Namun ketika ditanya tentang hasil pertemuannya dengan Hidayat Nurwahid, Jokowi mengatakan, “Bagus. Ada lampu hijau dari pertemuan itu. Nantinya tinggal ditindaklanjuti dengan pembicaraan politik di tingkat partai.”
Jokowi sendiri sebelumnya menegaskan ia tak memiliki strategi khusus untuk melaju ke putaran dua. ‘’Kami tidak akan pakai strategi besar karena strategi besar butuh uang besar. Strategi kecil kami yang penting partai bergerak. PDI Perjuangan, Gerindra, rakyat, relawan, semua bergerak,’’ kata dia.
Tak lupa pria yang masih menjabat sebagai Wali Kota Solo itu juga menekankan pentingnya silaturahmi dengan keempat pasang calon lain yang tidak lolos ke putaran dua. ‘’Yang penting mereka didolani (dikunjungi). Saya akan dolani mereka semua,’’ ujar Jokowi.
Terkait strategi koalisi untuk menghadapi putaran dua, ia menyerahkan ke kebijakan partai. Dia juga menyinggung kemenangannya pada putaran pertama atas calon incumbent membuktikan ada faktor lain yang tidak diperkirakan lembaga survei. Namun, Jokowi enggan menjelaskan faktor lain yang dimaksud. Menghadapi putaran dua, dia mengaku hanya memiliki rasa optimistis.
Seperti diketahui, seusai pencoblosan, Rabu (11/7), Jokowi sowan dengan Hidayat Nurwahid. Saat itu ia mengungkapkan juga mengagendakan bertemu dengan cagub Faisal Basri dan Alex Noerdin.
Untuk aksi para tim sukses dan relawan pasangan nomor 3 sejumlah program sudah dipersiapkan. “Kami akan membentuk strategi-strategi, salah satunya mengamankan dan mengawal kotak suara yang saat ini ada di Kelurahan. Kami lakukan untuk antisipasi kemungkinan kecurangan,” ujar Ketua Media Center Jokowi Ahok, Rendi Cipta Mulyawan di Jokowi Center, Jl KH Mangunsarkoro 69, Menteng, Jakarta Pusat.
Pihaknya juga mengaku sudah mempersiapkan strategi khusus untuk menghadapi Pilgub putaran kedua pada September 2012 mendatang. Namun bagaimana bentuknya, Rendi masih enggan membocorkannya. “Nanti lihat saja, akan ada kampanye juga. Yang pasti kita akan lebih sering turun ke bawah,” katanya.
Terpisah, cagub Hendardji Soepandji memastikan dukungannya kepada pasangan Jokowi-Ahok pada putaran kedua Pilgub. “Saya pribadi mendukung Pak Jokowi di putaran kedua nanti. Akan tetapi, hal itu akan didiskusikan dahulu dengan tim sukses. Selamat sekali lagi untuk Pak Jokowi,” ujar Hendardji di Posko Pemenangan Hendardji-Riza, Jakarta Selatan
Hendardji mengungkapkan bahwa dalam kelima calon cubernur tersebut di bawah misi yang sama, yaitu perubahan untuk Jakarta. Hal itulah yang menurutnya menjadi alasan dirinya untuk hanya memberikan selamat kepada Jokowi-Ahok. Ia mengatakan bahwa tim suksesnya akan berkoordinasi lebih lanjut untuk menentukan suara mereka di putaran kedua nanti.
Suara dari Hendardji-Riza tersebut pada intinya untuk mendukung perubahan di Jakarta. Perubahan di Jakarta, menurut dia, tidak mungkin ada dalam gagasan seorang incumbent. yaitu Foke-Nara. “Nanti akan dikoordinasikan lebih lanjut. Intinya perubahan untuk Jakarta harus segera dimulai oleh gubernur yang terpilih nanti. Saya pribadi akan dukung Gubernur DKI untuk perubahan dan arah tim sukses juga akan ke arah sana,” ujarnya.
Strategi Baru
Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDIP Taufiq Kiemas mengaku belum mengetahui partai mana saja yang akan digandeng PDIP dan Gerindra untuk memenangkan Jokowi-Ahok di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta yang bakal dihelat 20 September 2012.
Namun ia mengatakan, soal koalisi di putaran kedua Pilkada DKI akan ditentukan pengurus pusat partai. ‘’Kalau soal gandeng-menggandeng, itu urusan Dewan Pimpinan Pusat (PDIP dan Gerindra),’’ kata Taufiq di Kompleks MPR/DPR RI, Jakarta.
Yang pasti, Jokowi harus menggunakan strategi baru di putaran kedua untuk mengamankan perolehan suaranya yang berada di posisi puncak pada Pilkada DKI putaran pertama. Berdasarkan hasil hitung cepat Lembaga Survei Indonesia, Jokowi-Ahok berada di posisi teratas dengan raihan suara 43,14 persen.
Capaian suara itu hanya selisih 9,6 persen dengan raihan suara Foke-Nara yang mencapai 33,54 persen. Selisih yang tidak begitu besar ini membuat Taufiq mengingatkan Jokowi untuk tetap waspada menghadapi Pilkada DKI putaran kedua. ‘’Warga DKI sangat kritis. Jangan lengah,’’ kata suami Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu.
Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Abdul Hakim menyatakan masih terlalu dini untuk menentukan akan bergabung pada koalisi mana. ‘’Kami masih mengevaluasi, mencermati, dan menghitung suasana. Mungkin satu atau dua hari lagi baru bisa terlihat, ujarnya.
Ia pun mengatakan partai hingga kini belum melakukan komunikasi khusus, baik ke Partai Demokrat maupun PDIP. ‘’Calon gubernur kami, Pak Hidayat Nurwahid, juga belum menyampaikan secara formal keinginan Pak Jokowi.  Kemarin kedatangan Pak Jokowi kepada kami hanya roadshow biasa.’’
Dari analisis pengamat, pendekatan yang sudah dilakukan Jokowi kepada kandidat lain belum ada jaminan silahturahmi politik yang berbuah koalisi. ‘’Sebab ada perbedaan ideologi yang mencolok antara PKS dengan PDIP dan Gerindra. Perbedaan ideologi ini yang akan jadi ganjalan bagi massa tradisional PKS untuk ikut memilih Jokowi-Ahok,” analisa Yunarto Wijaya, pengamat politik dari Charta Politica ini.
Secara kasat mata PKS akan lebih condong berkoalisi dengan Partai Demokrat yang mengusung Foke-Nara. Selain karena adanya kedekatan ideologis, juga di dalam sejarah ‘perjodohan’ bakal pasangan cagub-cawagub, sempat muncul mendampingkan Triwisaksana sebagai bakal cawagub bagi Fauzi Bowo.
“Tapi kita juga tahu dalam sejarahnya, PKS cenderung pragmatis dengan mengambil pilihan yang lebih menjanjikan potensi kemenangan, dalam hal ini Jokowi-Ahok,” sambung pria yang akrab disapa Toto ini.
“Setiap pilihan pasti ada risikonya.”
Bagaimana dengan pasangan Foke-Nara?
Foke mengatakan, saat ini belum memutuskan untuk berkoalisi dengan pihak lain, hanya komitmennya adalah berkoalisi dengan rakyat. “Koalisi jelas dengan rakyat, komitmen dengan rakyat. Hal-hal yang berkaitan itu nanti, kita tunggu. Keputusan belum ada,” ujar Foke.
Dari partai pengusung, Melani Leimena Suharli, Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat menyebutkan, pasangan Foke-Nara masih berpeluang menang pada pemilihan putaran kedua.
Untuk suksesi pada putaran kedua itu, Partai Demokrat menyerahkan kerja sama koalisi kepada Fauzi Bowo. “Untuk koalisi pada pemenangan pemilihan putaran II, Partai Demokrat menyerahkan sepenuhnya kepada Foke,” kata Melani.
Ia berharap, pasangan calon yang dijagokan Partai Demokrat itu bisa menang pada pemilihan putaran kedua. “Tentunya pada putaran kedua kami kerja keras lagi,” tutur Melani.
Terkait arah koalisi ini. Partai Golkar justru mempertimbangkan untuk membebaskan pemilihnya dan tidak berkoalisi. “Ada baiknya bila dilepas saja, toh perolehannya tidak terlalu signifikan,” kata Jubir Golkar, Nurul Arifin,
Meski demikian, Nurul menjelaskan partainya belum memiliki sikap resmi. Aksi Golkar di putaran kedua Pilgub DKI masih akan menunggu keputusan partai dan keinginan Alex-Nono.  (A20,sgt,di,G14,dtc,viva-77)
Sumber Berita : http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/07/13/192515/Jokowi-Gesit-Foke-Pede

Perda Baru Memberatkan Sekolah

TARUB - Peraturan Daerah (Perda) Nomor 9 tahun 2012 tentang penyelenggaraan pendidikan, dinilai terlalu memberatkan sekolah. Perda yang mengatur tentang kuota jumlah siswa, sangat berimbas pada kesenjangan bagi para guru. Salah satunya bagi guru sekolah swasta yang hanya mengandalkan honor dari jam mengajar.
Kepala SMP Hasyim Asyari Tarub, Drs H Jaelani, mengusulkan agar Perda tersebut dikaji ulang. Artinya, sekalipun Perda itu diterapkan, pemerintah daerah harus memberikan subsidi kepada guru yang mengajar di sekolah swasta. Seperti halnya di daerah tetangga, pemerintah memberikan dana pendamping Bantuan Oprasional Sekolah (BOS) sebesar Rp 15 ribu per siswa. Dana tersebut bisa digunakan untuk kegiatan siswa dan lainnya. Salah satunya untuk membayar honor guru swasta.
"Kalau di Kota Tegal, ada subsidinya. Tapi kalau di Kabupaten Tegal, sama sekali tidak ada," kata Jaelani, Kamis (12/7).
Dia membeberkan, jumlah kuota penerimaan siswa baru di Kabupaten Tegal maksimal 9 kelas. Sedangkan jumlah setiap kelasnya, 36 anak. Hal itu mengacu pada Perda yang baru dikeluarkan beberapa bulan silam. Jika melebihi dari kuota, sekolah akan mendapat sanksi tegas dari dinas. Karena itu, pihaknya terpaksa membatasi jumlah siswa yang mendaftar. Padahal ketika pendaftaran siswa di musim ini, pihaknya mampu memperoleh siswa sebanyak 500 anak.
"Dulu ketika Perda itu belum ada, setiap kelas maksimal 40 anak. Dan sekarang dikurangi lagi menjadi 36 anak. Dari pengurangan tersebut, sebenarnya sangat meresahkan bagi guru honorer. Sebab, gaji mereka hanya mengandalkan dari jam mengajar. Artinya, apabila siswa dikurangi maka jam mengajar mereka pun berkurang," cetusnya.
Mestinya, apabila dari Pemkab memberikan dana pendamping BOS sebesar Rp 15 ribu per siswa, maka dana tersebut bisa digunakan untuk membantu kesenjangan bagi guru swasta. Dia mencontohkan, Rp 15 ribu dikalikan 32 siswa maka jumlahnya bisa menutup 4 siswa yang dikurangi dari 40 anak menjadi 36 anak. Untuk itu, dia mengharapkan agar pemerintah atau DPRD yang bersangkutan segera mengkaji ulang kembali Perda tersebut. Sehingga, guru yang sudah mengajar tidak dimutasi karena kekurangan jam mengajar.
"Pemerintah harus memikirkan hal itu. Kasihan guru kami yang terancam dimutasi karena kekurangan jam mengajarnya," tukasnya. (yer) 
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/Perda-Baru-Memberatkan-Sekolah.html

Kamis, 12 Juli 2012

Selangkah Lagi Pimpin DKI

JAKARTA- Wali Kota Solo Joko Widodo (Jokowi) selangkah lagi memimpin DKI Jakarta. Hasil hitung cepat berbagai lembaga survei menyebutkan pasangan Jokowi-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) unggul dalam putaran pertama Pilgub DKI.

Mereka akan bersaing dengan Fauzi Bowo (Foke)-Nachrowi Ramli di putaran kedua. Berdasarkan hasil hitung cepat Lembaga Survei Indonesia (LSI), Jokowi-Ahok memperoleh 42,74%, Foke-Nachrowi 33,57%, Hidayat Nur Wahid-Didik Rachbini 11,96%, Faisal Basri-Biem Benyamin 4,94%, Alex Noerdin-Nono Sampono 4,74%, dan Hendardji Soepandji-Reza Patria 2,05%.

Karena tak ada pasangan yang meraih 50 persen plus satu suara, maka Pilgub DKI akan berlangsung dua putaran.

Hasil survei lembaga lain tak jauh beda. Versi Indobarometer, Jokowi-Ahok meraup 42,2 persen suara, Foke-Nachrowi (Nara) 33,8 persen, Hidayat-Didik 11,5 persen, Faisal-Biem 5,1 persen, Alex-Nono 4,7 persen, dan Hendardji-Riza 2,6 persen.

”Stabilitas suara sudah tercapai. Jadi pasti dua putaran,” kata peneliti senior LSI Burhanudin Muhtadi saat pemaparan hasil survei di Sekretariat LSI, Jl Terusan Lembang, Menteng.

Hasil quick count Lingkaran Survei Indonesia (LSI) juga menyebutkan Jokowi-Ahok menang dengan 43,04%, sedangkan Foke-Nara meraih 34,17% suara. Hasil penghitungan hampir semua lembaga survei menunjukkan selisih kedua pasangan itu berkisar 9 persen. Dengan hasil tersebut, ‘’pertempuran’’ berikutnya pada putaran kedua diprediksi berlangsung lebih sengit.

Menanggapi hasil itu, Jokowi mengatakan, akan terlebih dahulu bersilaturahmi dengan empat kandidat lainnya.

”Saya mau ndolani mereka. Menyambung silaturahmi,” katanya di posko pemenangan Jokowi-Ahok di Jl Borobudur No 22 Menteng, Jakarta.

Mengenai strategi yang akan digunakannya, Jokowi mengatakan, tak akan mengubahnya. Dia akan mendatangi atau menjangkau masyarakat yang telah membawanya ke posisi teratas sementara ini.

”Kami tetap harus menjangkau masyarakat. Semua bergerak ke masyarakat. Saya bergerak, relawan bergerak, warga yang bersimpati kepada saya juga bergerak. Ini kan kehendak rakyat untuk bergerak, membuat perubahan,” kata lulusan Fakultas Kehutanan UGM itu yang juga ditemani ibundanya, Sudjiatmi Notomiharjo.

Sementara itu Fauzi Bowo dalam pernyataan pers di posko pemenangan Foke-Nara di Jl Diponegoro, tak jauh dari posko Jokowi-Ahok, mengatakan bahwa dirinya menghargai hasil quick count. Namun, itu bukanlah akhir Pilkada DKI.

”Ini belum keputusan resmi, mari kita tunggu pengumuman resmi KPU. Tapi saya ucapkan selamat kepada semua yang melakukan survei dan quick count,” katanya.

Foke mengakui hasil berbagai hitung cepat itu di luar prediksi dan ekspektasinya. Berkaitan dengan hal tersebut, pihaknya akan melakukan evaluasi secara mendalam.

Lebih Lincah

Bagi sebagian kalangan, keunggulan Jokowi-Ahok itu cukup mengejutkan. Semula diprediksi calon incumbent Fauzi Bowo  dengan pasangannya, Nachrowi Ramli akan menduduki posisi teratas, mengingat dukungan dana dan infrastruktur yang dimilikinya.

Menurut pengamat politik yang juga peneliti senior LSI Burhanuddin Muhtadi,  dibandingkan Foke, Jokowi lebih lincah melakukan manuver politik. Menyambangi kandidat yang kandas di putaran pertama adalah bukti kelihaian Jokowi.

”Hari ini Jokowi sudah lebih lincah, lebih cepat bergerak dengan mendatangi Hidayat dan Faisal. Dengan begitu, saya rasa Foke akan dinilai orang ketinggalan kereta, bila nantinya mendekati kandidat yang kalah,” kata Burhan.

Secara pribadi ia memprediksi Jokowi-Ahok akan menang di putaran kedua, dengan syarat dukungan yang diperolehnya tetap solid, sehingga lebih mudah mendapatkan tambahan suara sisa demi mencapai 50 persen plus 1. Dia mengingatkan agar Jokowi dan timnya tidak terlena, karena masih ada waktu untuk melakukan manuver yang mengubah keadaan.

”Putaran kedua bulan September nanti. Rentang waktu ini masih cukup untuk membuat manuver. Jadi masih mungkin muncul perlawanan sengit dari Foke-Nara,” paparnya.

Hal senada dikatakan pengamat politik yang direktur nasional Lingkar Madani (Lima) Indonesia Ray Rangkuti. Menurut Ray, posisi Foke yang incumbent tetap harus diperhitungkan Jokowi.

Juga faktor gengsi akan membuat Foke lebih all out. Dalam pilgub kali ini, Foke-Nara mendapat dukungan dari Partai Demokrat, PKB, PAN, Partai Matahari Bangsa, Partai Bulan Bintang, Partai Demokrasi Kasih Bangsa, dan Partai Hanura.

Burhanudin menambahkan, memilih gubernur sudah menjadi hak dan selera pribadi seseorang. Kalaupun elite parpol meminta agar memilih seorang figur, tapi figur itu tidak sreg di hati grass root, pasti mereka tak akan menurut. Ia mencontohkan, Hidayat Nurwahid memang jujur dan bersih dari korupsi, namun tetap tidak bisa mengambil hati warga Jakarta yang menghendaki perubahan serius dan butuh orang yang tepat.

”Hidayat tokoh nasional yang jujur dan tak korup. Tapi warga Jakarta tidak butuh orang yang jujur dan tidak korupsi saja, tapi tetap butuh orang yang bisa cepat melakukan perubahan. Orang itu Jokowi, bukan Hidayat,” kata Burhanudin.

Ia menganalisis, Jokowi berhasil karena unik segala sesuatunya, dari pakaiannya, gaya kampanye, juga prestasinya sebagai wali kota yang sukses di tingkat lokal, nasional, dan internasional. (F4,J13-59)
Sumber Berita : http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/07/12/192437/Selangkah-Lagi-Pimpin-DKI

Febri Idol Hibur Ratusan Bidan

FEBRI Idol yang merupakan finalis Indonesia Idol asal Kabupaten Tegal, mengibur ratusan bidan saat Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Bidan Indonesia (IBI) ke-61 di gedung Korpri Slawi, Kamis (12/7) kemarin.
Lelaki kelahiran 25 Februari 1988 tersebut menyanyikan dua buah lagu. Dia mengawalinya dengan lagu milik grup band Seventeen yang berjudul Jaga Slalu Hatimu. Para bidan beteriak histeris memanggil-manggil nama Febri. Beberapa bidan ada pula yang nampak maju sekedar ingin melihat Febri lebih dekat dan memotretnya.
Sebelum lagu kedua dinyanyikan, Febri Idol menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tegal khususnya yang telah memberikan dukungan pada saat menjadi finalis Indonesia Idol. “Kami berterima kasih karena atas doa dan dukungannya, dari Kabupaten Tegal ada yang bisa masuk menjadi finalis pada acara Indonesia Idol,” ujarnya.
Di lagu keduanya, Febri yang menyanyikan lagu milik Firman yang berjudul Kehilangan, Febri mengajak salah satu bidan untuk naik ke atas panggung. Para bidan pada saat itu merasa terhibur karena hari ulang tahun yang bersamaan dengan seminar dihibur oleh finalis Indonesia Idol yang selama ini selalu ditonton setiap minggu di salah satu stasiun telivisi swasta.
“Kami senang dan merasa terhibur, karena kami bisa lebih dekat dan bisa melihat finalis Indonesia Idol secara langsung,” kata salah satu bidan, Puji.
Febri dalam kesempatan itu hanya menyanyikan dua buah lagu. Beberapa bidan yang mungkin ngefans dengan Febri, setelah selesai menyanyi, mereka mengikuti Febri ke ruang transit dan meminta foto bersama serta meminta tanda tangannya.
Penampilan Febri itu menjadi acara selingan ditengah seminar kebidanan yang digelar di tempat yang sama. Adapun tema peringatan HUT IBI ke-66 tersebut yaitu ”Komitmen Bidan dengan Aksi Nyata dalam Mendukung Percepatan Pencapaian MDGs 2015”.
Dalam peringatan HUT IBI diadakan berbagai macam acara yakni seminar, pelatihan-pelatihan, bakti sosial, dan anjangsana kepada anggota IBI yang sudah purna tugas.
“Kami mengadakan beberapa rangkaian kegiatan pada HUT IBI ke-61 ini,” kata penyelenggara, Dwi Puji Riyanti, saat memberikan laporan.
Hadir dalam kesempatan itu, Asisten II Setda Kabupaten Tegal Agus Subagyo, Kepala Dinas Kesehatan dr Hendardi, perwakilan Pengurus Daerah IBI Jateng Sugiarti, serta sejumlah Pengurus PKK Kabupaten Tegal.
Dalam sambutannya, perwakilan IBI Jateng, Sugiarti, berpesan kepada seluruh bidan agar memberikan pelayanan kebidanan secara maksimal. Yakni dengan meningkatkan kemampuan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek). (fat)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/Febri-Idol-Hibur-Ratusan-Bidan.html

80 Calon Paskibraka Ikuti Pelatihan

SEBANYAK 80 calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Kabupaten Tegal (Paskibraka), mengikuti pelatihan dalam rangka persiapan upacara HUT RI tahun 2012. Latihan yang digelar selama 15 kali pertemuan itu, diawali Rabu (11/7) kemarin, di halaman pendopo Pemkab Tegal dimulai dari pukul 14.00 WIB sampai pukul 17.30 WIB. Para calon Paskibraka itu diberikan pembinaan dari Dikpora Kabupaten Tegal, Kodim 0712/Tegal, dan Kesbang Pol Linmas Setda Kabupaten Tegal.
Saat pembukaan latihan, Kabid POR Dikpora Kabupaten Tegal, Teguh Herdi S,  mengharapkan, para calon Paskibraka dapat menjadi anak yang terlatih dan handal. Terlatih secara teknis dan instruktif serta handal dalam sikap dan mentalnya.
“Apa yang diberikan oleh para instruktur pelatih, agar dapat dijadikan pembelajaran untuk bisa diimpelentasikan di lingkungan maupun di sekolah. Karena pelatihan ini tidak hanya fisik, melainkan ada pula pemberian materi-materi yang lain,” katanya.
Sementara, Kasi Pemuda Bidan POR Dinas Dikpora Kabupaten Tegal, Suwatno, menjelaskan, peserta pelatihan berasal dari siswa SMA/SMK negeri dan swasta se-Kabupaten Tegal. Mereka telah melalui tahapan seleksi, hingga terjaring 80 calon Paskibraka yang terdiri dari 42 putra dan 38 putri. Rencananya, para calon Paskibraka itu akan mengikuti pelatihan selama 15 kali pertemuan. “Mereka akan menjalani latihan sebelum puasa selama lima hari dan pada saat bulan puasa sebanyak sepuluh kali,” ungkapnya.
Pada hari pertama, lanjut Suwatno, para peserta diberikan latihan fisik yang dilanjutkan dengan basic PBB. Dihari kedua dilakukan pembentukan kelompok, mulai dari kelompok 17, 8, dan 45. “Mereka dipersipkan untuk menjadi pengibar bendera pada saat detik-detik Proklamasi,” ujarnya.
Dia menambahkan, pelatihan ini tidak hanya sebatas mengibarkan bendera, tetapi juga bertujuan untuk terbenuknya pasukan pengibar bendera pusaka yang terlatih dan handal, serta terbinanya generasi muda yang disiplin, cerdas, dan berakhlakul karimah. “Selain itu, latihan ini juga diharapkan dapat menciptakan kerukunan di kalangan pelajar Kabupaten Tegal,” pungkasnya. (fat)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/80-Calon-Paskibraka-Ikuti-Pelatihan.html

Rekanan Penggarap Pantura Mundur

TERHITUNG sejak Kamis (12/7) kemarin, Binamarga secara resmi melakukan pemutusan hubungan kerja dengan rekanan yang mengerjakan paket jalan di ruas Pantura. Pemutusan hubungan kerja itu dilakukan terhadap PT Buton Tirto Baskoro (BTB), yang selama ini melakukan pengerjaan proyek di ruas jalan Pantura Kabupaten Tegal. Pemutusan hubungan kerja itu ditempuh setelah PT BTB mengajukan pengunduran diri dari pengerjaan proyek, karena terkendala material bangunan yang akan diperghunakan untuk pengerjaan rabat beton.
Perlu diketahui, PT BTB saat ini tengah mengerjakan salah satu ruas jalan di Pantura. Adapun ruas jalan yang tengah dikerjakan PT BTB yakni ruas jalan yang menghubungkan Kabupaten Brebes dengan Kota Tegal, Kabupaten Tegal, hingga perbatasan Kabupaten Pemalang. Padahal, pengerjaan perbaikan paket jalan Pantura di wilayah BPT Binamarga Provinsi Jateng di Slawi ditargetkan dapat dilalui arus mudik saat H-10 Lebaran Idul Fitri 1433 H. Namun, kondisi itu sepertinya bakal terkendala, sebagai dampak terjadinya pemutusan hubungan kerja tersebut.
“Efeknya sudah barang tentu terhadap arus mudik yang melintas di ruas jalan Pantura. Jika benar ada pemutusan kerja antara salah satu rekanan dengan pihak Binamarga,” ujar Kasi Jalan BPT Binamarga Provinsi Jateng di Slawi, Fatoni, kemarin.
Namun demikian, dirinya tidak mengetahui secara pasti pemutusan hubungan kerja dan rekanan yang mengerjakan pada ruas jalan sebelah mana. Ketika diinformasikan jika itu merupakan salah satu ruas jalan di Kota Tegal, pihaknya mengatakan jika itu kewenangan PPK Tegal-Brebes Bypass.
Disisi lain, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Tegal-Brebes Bypass, Sumarjono ST MT, ketika dikonfirmasi mengaku tidak mengetahui jika ada pemutusan hubungan kerja antara rekanan PT BTB dengan Binamarga. Dirinya tengah menghadiri sebuah acara dengan perwakilan dari Kementerian PU di sebuah wilayah. “Kami belum dengar, tapi bakal segera mencari kebenaran informasi itu,” ucapnya.
Sementara Komisaris PT BTB, Budi Sarwono, membenarkan jika perusahaan kontraktor perbaikan jalan miliknya, sudah tidak lagi memiliki hubungan kerja dengan Binamarga. Pemutusan hubungan kerja itu melalui surat nomor 014/BTB-ADM/VII/2012 tanggal 12 Juli 2012. Dimana dalam surat itu menyebutkan jika PT BTB selaku kontraktor pelaksana perbaikan jalan di ruas jalan Yos Sudarso-MT Haryono Kota Tegal, telah menyatakan mengundurkan diri.
“Jujur saja, karena perusahaan kami tidak memiliki kemampuan dari sisi material pekerjaan khususnya pasir, batu, dan besi untuk pegerjaan rabat beton jalan,” tuturnya.
Ditambahkan, dengan pengunduran itu maka perusahaan miliknya telah siap jika harus dikenakan pinalti ataupun di blacklist. Pihaknya menjelaskan, sesuai laporan dari pekerjanya, saat ini sudah menyelesaikan pekerjaan sekitar 10 persen dari nilai kontak sebesar Rp 8,9 miliar. (gon)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/Rekanan-Penggarap-Pantura-Mundur.html

Selasa, 10 Juli 2012

Kim Kardashian Tak Berhenti Foto Seksi

beritabatavia.com - Kim Kardashian kembali memasang foto seksinya di Twitter. Kali ini Kim memasang foto di mana ia mengenakan celakan olahraga dan tank top. Kim tetap cantik dan seksi.

Foto tersebut tentu saja beda dengan foto-foto Kim yang biasanya tampil glamour di berbagai acara. Dalam foto tersebut, Kim megenakan celana olah raga, tank top, rambut diikat dan tanpa make-up. Selain cantik, Kim tubuh Kim juga terlihat sempurna.

Dalam sebuah wawancara, Kim mengaku memang telah mulai mengurangi make up. Bila memang tidak diperlukan, mantan istri Kris Humpries itu siap tampil tanpa make up.

"Memakai make-up memang menyenangkan, tapi itu hanya aksesori lain. Saya senang dengan diri saya sendiri, dan ini adalah siapa saya," kata Kim, seperti dikutip Dailymail. o eee
Sumber Berita : http://www.beritabatavia.com/detail/2012/02/29/17/10932/kim.kardashian.tak.berhenti.foto.seksi#.T_zx13J8HiQ

Palebon Raja Peliatan IX

Pada hari Selasa tanggal 2 November 2010 acara Palebon (ngaben,kremasi) Raja Peliatan IX, Ida Dewa Agung Peliatan (71) telah dilaksanakan dengan sangat meriah, ribuan manusia menyaksikan kemegahan Bade yang diarak menuju pemakaman yang berjarak sekitar 1,5 kilo meter dari Puri Peliatan, Ubud. Ubud menjadi lautan manusia selama acara berlangsung, kurang lebih 4 jam prosesi dari awal hingga akhir acara.

Berbagai tarian di pentaskan di dalam puri sebelum acara dimulai, termasuk tarian ini.

Palebon yang katanya memiliki Bade terbesar kedua setelah setelah Bade Palebon (ngaben) almarhum Tjokorda Sukawati (mantan Presiden NIT) di Puri Ubud pada tahun 1967 silam. Memiliki tinggi 25 meter dan berlebar 8 meter Bade ini dikerjakan kurang lebih dari 50 orang selama 1,5 bulan. Adapun mereka diarahkan oleh Jero Mangku Nyoman Artana bersama dengan Ketut Wira sebagai kepala tukang Bade.
Ini adalah salah satu budaya Bali yang luar biasa, berikut beberapa foto yang bisa saya abadikan ketika acara Bade sedang dan kemudian di arak menuju ke tempat kremasi, enjoy.
Beberapa warga Peliatan berteduh di bawah Bade untuk menunggu saat yang tepat menggotong Bade menuju kepemakaman.
Bade itu bertingkat 11 dengan tinggi 25 meter
Sementara beberapa orang terpana melihat kemegahan Bade
Seorang anak wisatawan asing sedang digendong orang tuanya agar bisa melihat pawai Bade Lembu.
Sementara itu seorang kameramen meliput dari atas dengan memakai alat berat yang melayang
Mereka adalah putri-putri dari Puri Peliatan, Ubud.
Bade Lembu melewati lautan manusia menuju Setra (pemakaman)
Dua Ogoh-ogoh berbentuk kakek dan nenek ini menjadi hiburan tersendiri.
Disusul dengan kedatangan Bade Naga Bande
Inilah Bade yang fenomenal itu, berlebar 8 meter yang digarap selama 1,5 bulan.
Sepertinya topi cantik ini sedang dicarikan sang pemiliknya.
Mari kita abadikan bersama.
Lelah?
Hey…
Sumber Berita :  http://dedotblog.wordpress.com/2011/04/25/palebon-raja-peliatan-ix/

Menag : Jadikan Pesparawi Perkokoh Toleransi Antarumat Beragama

Kendari (ANTARA) - Menteri Agama Suryadharma Ali mengajak umat Kristiani terutama para peserta Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional X di Kendari menjadikan acara ini sebagai sarana memperkokoh toleransi antarumat bergama di Indonesia.
"Peserta Pesparawi yang datang dari ujung Barat hingga ujung Timur Indonesia, semakin memperkuat kebersamaan dalam keberagaman etnis, budaya, dan agama sebagaimana semboyan Bineka Tunggal Ika yang tercengkram di bawah kaki burung garuda," katanya saat memberi sambutan pada acara pembukaan Pesparawi Nasional X di Kendari, Selasa malam.
Ia mengharapkan, melalui kegiatan keagamaan umat Kristiani yang dipusatkan di Kendari ini, akan semakin memperat hubungan tali persaudaraan di antara umat beragama, sekaligus memperkokoh toleransi antarumat beragama di seluruh Indonesia.
Menteri mengatakan, kegiatan Pesparawi nasional ini memang merupakan hajatan kerohanian tertinggi dari umat Kristiani di Indonesia.
Namun yang terlibat dalam penyelengggaraan acara nasional kerohanian ini bukan hanya umat Kristiani, melainkan semua penganut agama yang ada di Indoensia.
"Ini mencerminkan betapa keberagaman agama, budaya dan etnis ini menjadi khanah kekayaan bangsa yang tak bisa dinilai dengan apa pun," katanya.
Pada kesempatan itu, Mengeri Agama juga meminta umat Kristiani di Indonesia, untuk menjadikan nilai-nilai rohani dalam pesta paduan suara religus itu, sebagai kekuatan iman dalam memproteksi diri dari provokator yang bisa memecah belah kerukunan antarumat bergama.
"Saya percaya, kalau nilai-nilai rohani yang terkandung dalam kidung dan puji-pujian kepada Tuhan sang pencipta yang dikumandangkan dalam kegiatan religius ini diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, para provokator tidak mudah memecah belah umat," katanya.
Oleh karena itu kata dia, setiap nilai luhur yang terkandung dalam nyanyian rohani, jangan hanya indah diucapkan, tapi juga diamalkan dalam kehidupan nyata, terutama dalam menjalin hubungan antarmat beragama maupun berbangsa dan bernegara.
"Sejak Indonesia merdeka, para pendiri bangsa ini sudah meletakkan keberagaman agama, budaya dan etnis, sebagai kekuatan dalam membangun bangsa," katanya.
Acara Pesparawi Nasional yang dihadiri peserta dari 33 provinsi di seluruh Indonesia itu, dibuka Menko Kesra Agung Laksono.
Menteri Agama Suryadharma Ali, Gubernur Sultra, H Nur Alam, ikut mendampingi Menkkesra membuka acara kerohanian umat kristiani tersebut.(ar)
Sumber Berita : http://id.berita.yahoo.com/menag-jadikan-pesparwi-perkokoh-toleransi-antarumat-beragama-174216313.html

Menag : Jangan Anggap Pendidikan Agama Kelas Dua

Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama Suryadharma Ali meminta umat Hindu agar tidak menganggap pasraman dan juga pendidikan agama sebagai pelaksana pendidikan "kelas dua" setelah bidang lainnya.
Pendidikan agama justru harus menjadi fondasi penyelenggaraan pendidikan pada umumnya, pinta Suryadharma Ali ketika membuka Jambore Nasional II Pasraman 2012 di Jakarta, Selasa malam.
Meski acara itu dibuka sudah larut malam, para peserta dan anak didik dari berbagai provinsi di Indonesia tetap antusias mengikutinya. Mereka nampak gembira menyambut kedatangan Menag di sebuah hotel. Nampak hadir Irjen Kemenag H.M. Suparta, Dirjen Bimas Islam Abdul Djamil dan Dirjen Bimas Hindu IB Yudha Triguna.
Ia mengakui memposisikan pendidikan agama setara dengan bidang lainnya bukanlah hal mudah. Sarat dengan tantangan teknologi. Karena itu peran pasraman diharapkan mampu menjalankan misinya, yaitu mencerdaskan generasi muda. Sebab, esensi pendidikan membangun manusia bertaqwa yang tercermin dalam kehidupan kesehariannya, bermoral baik.
Dengan moral atau karakter insan yang baik itulah, menurut Menag Suryadharma Ali, selanjutnya dapat dibangun masyarakat yang cerdas, terampil, punya nilai estetika. Dan berikutnya dapat mewujudkan masyarakat yang taat beragama, maju, mndiri, berakhlak mulia, toleran, rukun dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Tanpa bermaksud mempertentangkan pendidikan agama dinomorduakan dengan pendidikan lain, semestinya semua pihak herus berani melakukan oto kritik dengan keadaan sekitar, sehingga bisa bersikap proporsional, kata Suryadharma Ali.
Secara formal, lanjut dia, pemerintah telah mengisyaratkan bahwa nilai enam bidan studi agama mengakibatkan anak didik terancam tak naik kelas. Hal itu merupakan pelajaran agama mesti dianggap sebagai fondasi moralitas dari anak didik yang hendak dikembangkan. Anak didik ke depan diharapkan menjadi insan yang cerdas sekaligus relegius/bermoral.
Berbagi pengalaman

Di tempat terpisah, Dirjen Bimas Hindu Tri Guna mengatakan, acara ini merupakan media bagi umat siwa-siswi dari kalangan umat Hindu untuk meningkatkan persahabatan, saling tukar menukar pengalaman dan pengetahuan yang berasal dari berbagai daerah.
Pasraman berasal dari kata "asrama" (sering ditulis dan dibaca ashram) yang artinya tempat berlangsungnya proses belajar mengajar atau pendidikan. Pendidikan pasraman menekankan pada disiplin diri, mengembangkan akhlak mulia dan sifat-sifat yang rajin, suka bekerja keras, pengekangan hawa nafsu dan gemar untuk menolong orang lain.
Dalam konteks ini kegiatan pasraman dimaknai sebagai ajang kompetisi untuk meningkatkan pengetahuan, persaudaraan dan toleransi.
Tujuan dari kegiatan itu sebagai sarana untuk saling tukar menukar pengalaman para pelajar, mengingat umat Hindu yang tersebar di berbagai daerah memiliki latar belakang budaya dan pengalaman berbeda pula, katanya.
Untuk itulah, kata Triguna, pihaknya ingin merekatkan para pelajar dalam satu keluarga melalui kegiatan itu. Harapannya ke depan, mereka memiliki toleransi dan memiliki pengetahuan luas. Sekaligus pula dapat meningkatkan kreativitas. Tentu, ke depannya mereka akan menjadi insan beretika, bermoral dan berbudi luhur.
Selama kegiatan itu berlangsung akan dilakukan lomba mantram tri sandhya, kramaning sembah, yoga asanas. Termasuk cipta lagu kreasi keagamaan, pantun dan outbound, katanya. (tp)
Sumber Berita : http://id.berita.yahoo.com/menag-jangan-anggap-pendidikan-agama-kelas-dua-015825500.html

Batik Tegalan Diburu Turis

SLAWI - Dewasa ini, batik Tegalan banyak diburu konsumen. Hal itu terlihat, ketika sejumlah perajin batik tegalan asal Kabupaten Tegal, mengikuti pameran Jateng Expo di Kraton Kasunanan Surakarta dari tanggal 4 - 8 Juli 2012 kemarin. Salah satu perajin batik tegalan, Siti Sunaryati, saat ditemui di Lingkungan Industri Kecil (LIK) Dampyak, menuturkan, jumlah peserta pada Jateng Expo kala itu, tidaklah sedikit. Bahkan, peserta didatangkan dari berbagai daerah. Seperti dari Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara Barat, dan Jawa Tengah sendiri termasuk dari Kabupaten Tegal. "Batik tegalan banyak diminati konsumen. Mereka menilai, batik tegalan sangat unik dan bagus," kata Siti mengisahkan ketika mengikuti pameran Jateng Expo di Surakarta.
Corak atau motif batik tegalan cenderung kasar dan warnanya sangat terang. Warna mulai dari merah, biru, hijau dan kuning. Hal itu menurutnya, yang menjadi daya pikat konsumen terhadap batik tegalan yang dipamerkan. Selain batik tegalan, pihaknya juga mememarkan produk lain dalam kegiatan tersebut. Adalah produk olahan pangan yang berbahan tumbuhan dan daging. "Meski sudah disediakan stan untuk pameran makanan, tapi dalam kegiatan tersebut, lebih dominan stan kain atau pakaian jadi yang bernuansa batik. Setiap daerah, seolah ingin memamerkan hasil batiknya masing-masing," terangnya.
Dirinya tak menampik, peminat batik tegalan, tidak hanya dari masyarakat lokal Indonesia. Pada kegiatan itu, ada beberapa turis dari eropa, yang sengaja memburu batik tegalan karena terkesan dengan hasil karyanya. Sepertinya, turis itu terkesima dengan motif tegalan yang coraknya lebih menyala. Terhitung sampai dengan hari terakhir, (Sabtu kemarin), jumlah batik yang terjual, mencapai puluhan lembar kain. Menurutnya, sebagian kain dibeli oleh orang turis yang kebetulan berlibur di Solo. "Stok yang kami bawa untuk pameran, hampir habis terjual. Konsumen sebagian dari warga luar negeri yang sedang berlibur," ujarnya.   
Lebih lanjut dia mengatakan, ia mengatakan, dengan adanya kegiatan semacam itu, hasil karya perajin di daerah dapat terangkat. Salah satunya, perajin bisa langsung mendapat order atau pesanan dari grosir maupun masyarakat yang membutuhkan.  "Dengan begini, kita bisa mendapat pelanggan baru atau pangsa pasar baru. Kita bisa menambah pengalaman baru tentang corak batik yang berasal dari daerah lain," tukasnya. (yer)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/Batik-Tegalan-Diburu-Turis.html

Siap Jadi RS Pilihan Utama Masyarakat

SLAWI - Terus berbenah diri di semua lini dan meningkatkan layanan, infrastruktur dan peralatan medis, sebuah upaya yang dilakukan RSUD dr Soeselo Slawi saat ini. Hal itu mencapai tujuan agar RSUD dr Soeselo bisa menjadi RS pilihan utama masyarakat Kabupaten Tegal dan sekitarnya. Bahkan seluruh manajeman dan layanan kesehatan jajaran RSUD isiap bersikap kritis terhadap tuntutan pasien dan masyarakat.
 Bahkan inovasi dalam peningkatan kualitas layanan serta kegiatan/program yang bermakna dalam memenuhi harapan itu terus dilakukan. Salah satu kegiatan yang diambil bagi peningkatan layanan tersebut, yaitu peresmian Gedung Rawat Jalan Haemodialisa dan CT Scan, yang diresmikan saat ini.  “Ini sebuah bukti upaya yang dilakukan RSUD dr Soeselo dalam perwujudan peningkatan layanan kesehatan masyarakat, lebih maksimal,” ucap Dirut RSUD dr Soeselo Slawi, dr H Widodo Joko Mulyono MKes MMR, dalam sambutannya saat peresmian gedung rawat jalan HD dan CT Scan, Selasa (10/7).
 Dikatakan dr Joko, dalam membantu percepatan peningkatan kualitas SDM, RSUD juga melakukan kerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi. Itu demi meningkatkan ketertinggalan layanan, sehingga kedepan benar-benar RSUD dr Soeselo menjadi RS pilihan utama masyarakat Kabupaten Tegal dan sekitarnya. “Kami siap meningkatkan mutu layanan secara maksimal,” ujarnya.
 Apalagi menurut dia, saat ini oleh Kemntrian Kesehatan RI melalui Dinkes Provinsi, menujuk sebagai pilot project akselerasi penurunan angka kematian ibu dan anak, yang difasilitasi USAID difasilitasi Ekpanding Maternal Neonatal Survival (EMAS). Sudah barang tentu, RSUD dr Soeselo berupaya maksimal, agar bisa menjadi rujukan bagi RS negeri dan swasta, dalam hal Ponek, diwilayah Pantura Jateng.
 Disisi lain, Wakil Bupati Tegal HM Hery Soelistiyawan SH MHum, dalam sambutannya meminta agar RSUD dr Soeselo dalam memberikan layanan kesehatan pada masyarakat, secara bermutu dan berkeadilan. Sudah barang tentu dengan dibarengi peningkatan SDM dan peralatan medis serta manajemen, sesuai harapan masyarakat. Sehingga kedepan lebih mudah dalam meraih sebagai RS pilihan utama masyarakat.
 Sementara, untuk memberikan kepuasan kepada pasien dan pelanggan, RSUD dr Soeselo hendaknya bisa memberikan layanan maksimal. Diantaranya senyum sebagai simbol keramahtamahan, kontak mata sebagai bentuk ketulusan dan ketertarikan kepada pelanggan. Juga berinteraksi dengan keramahtamahan, pelanggan ibarat seorang tamu yang diundang ke rumah, bisa mendorong pelanggan senang saat dirawat dan mempromosikan kepada yang lain.  “Kepedulian ini agar membuat pelanggan dalam suasana hangat dan nyaman. Jika sikap diatas bisa dipertahankan, kami kira ini sikap profesional dan merupakan aset dalam mengembangkan RS sehingga bisa menjadi RS pilihan utama masyarakat,” pungkasnya. (gon)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/Siap-Jadi-RS-Pilihan-Utama-Masyarakat.html

Tiga Mantan Anggota Dewan Ditahan

SLAWI – Setelah empat mantan anggota DPRD (Dewan) Kabupaten Tegal periode 2004-2009 ditahan. Kini giliran tiga mantan anggota dewan lainnya menyusul ditahan, Senin (9/7). Ketujuh mantan anggota dewan tersebut menjadi tahanan titipan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kedungpane Semarang. Ketiga mantan anggota dewan tersebut yakni Umar Hadi (dari fraksi PAN), Sorichin (dari fraksi PKB) dan Humam (dari fraksi golkar).
Sebelumnya, empat terdakwa yang ditahan pada Rabu sore (4/7), yakni Agus Fatekhi (mantan anggota DPRD fraksi PKB), M Jahri (mantan anggota DPRD fraksi PDI P), Suherman (mantan anggota DPRD fraksi PKS), H Muzaeni (anggota DPRD fraksi PPP) yang kini menjabat kembali menjadi anggota dewan Kabupaten Tegal periode 2009-2014.
Kepala Kejari Kabupaten Tegal, Firdaus SH mengatakan, penahanan itu dilakukan oleh hakim dalam persidangan kedua dengan agenda pembacaan dakwaan di Pengadilan Tipikor Semarang pada Senin (9/7). Kejaksaan Negeri (Kejari) Slawi hanya melaksanakan penetapan penahanan saat sidang kedua tersebut.  “Jadi, tiga terdakwa kasus bansos sapi sudah ditahan, seperti halnya empat mantan anggota DPRD lainnya. Mereka dititipkan di LP Kedungpane Semarang,” kata Firdaus SH,di dampingi salah satu jaksa Aries Sugiharto, Selasa (10/7).
Menurutnya, pada sidang pertama, Senin (2/7), ketiga terdakwa belum ditahan karena belum ada penasehat hukumnya, sehingga agenda sidang yang seharusnya pembacaan dakwaan belum dilaksanakan. Mereka menyerahkan penasehat hukumnya ditunjuk oleh negara. Sedangkan keempat terdakwa yang ditahan pada persidangan pertama sudah memiliki penasehat hukum yang ditunjuk sendiri.  “Selain itu, alasan beda waktu penahanan karena waktu sidang berbeda, dan majelis hakim juga berbeda,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakan, alasan perbedaan berkas kasus bansos tersebut, yakni empat mantan anggota DPRD tersebut mendapatkan barang berupa sapi. Sedangkan tiga mantan anggota DPRD lainnya mendapatkan uang tunai. Namun mereka diduga melanggar Pasal 2 ayat 1 subsider Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 tahun 2009, tentang pemberantasan tindak pidana korupsi.
“Masa penahanan 30 hari sejak ditetapkan ditahan,” jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dana bansos sapi sekitar Rp 190 juta itu digunakan untuk membeli sapi sebanyak 20 ekor. Namun sapi bantuan yang seharusnya diberikan kepada petani diduga dibagikan kepada anggota DPRD. Setiap anggota DPRD mendapatkan dua ekor sapi, sehingga ada 18 sapi yang diduga diselewengkan. Sedangkan anggota DPRD yang menerima sapi sebanyak sembilan orang. Satu orang diantaranya telah bebas dari penjara, sedangkan satu orang lagi telah meninggal dunia. (fat)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/Tiga-Mantan-Anggota-Dewan-Ditahan.html

LPAKP Siap PTUN kan Mendikbud

TARUB - Kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) yang akan menjalankan Uji Kompetensi Guru (UKG) pada akhir bulan Juli ini, membuat sebagian guru resah dan tidak sedikit yang menolaknya. Penolakan itu tidak hanya diungkapkan oleh guru saja, dari lembaga swadaya masyarakat bidang pendidikan, juga turut merasa geram dengan kebijakan tersebut. Adalah, Lembaga Pengkajian dan Advokasi Kebijakan Publik (LPAKP) Wilayah Jawa Tengah yang dipimpin Raharjo SPd.
Menurutnya, UKG yang diprioritaskan untuk guru bersertifikasi sangat bertentangan dengan peraturan yang ada. Yakni peraturan pemerintah (PP) nomor 74 tahun 2008 tentang guru, dan Permendiknas RI nomor 11 tahun 2011 tentang sertifikasi bagi guru dalam jabatan, kemudian PP nomor 53 tahun 2010 pasal 4 tentang disiplin PNS. Selain itu, kebijakan UKG juga bertentangan dengan UU nomor 2 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional dan UU RI nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen.  "Itu sangat bertentangan sekali. Apalagi dengan UUD 45 alenia 4 yang menyebutkan untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Karenanya, kami sangat mendukung dan siap apabila Mendikbud di PTUN-kan," tegas Raharjo kepada wartawan saat ditemui di kantornya, Desa Kedokan Sayang, Kecamatan Tarub, Selasa (10/7) siang.
Celakanya lagi, lanjut Raharjo, UKG tersebut direncanakan bakal sistem on line. Dan itu sangat meresahkan bagi guru yang tidak bisa mengoperasikan komputer. Dia memperkirakan, hampir 30 persen di wilayah kerjanya, guru belum bisa mengoperasikan komputer dengan baik. Karena itu, UKG dinilainya tidak mendidik meski itu hanya untuk pemetaan guru saja (Versi Mendikbud).
"Padahal untuk guru bersertifikasi, sudah pernah melakukan tes uji sebelumnya. Mestinya, sekarang tidak perlu diuji lagi. Dan sekalipun diuji lagi, harusnya diberikan pelatihan dulu. Sementara yang saat ini terjadi, guru belum pernah mendapat pelatihan UKG tersebut," tegasnya.
Seperti yang diberitakan koran ini sebelumnya, bahwa kebijakan soal menguji kemampuan guru ini memang terus berubah di internal Kemendikbud. Awalnya, UKG ini diberinama uji kompetensi ulang (UKU). Skenario awal, ujian ini digunakan untuk mengukur kemampuan guru yang sudah mendapat sertifikat pada periode 2006 sampai 2011. Total diperkirakan ada 1 juta lebih guru yang akan mengikuti ujian tersebut.
Kebijakan ujian itu cukup meresahkan para guru, karena bagi yang dinyatakan tidak lulus, maka tunjangan profesi pendidik (TPP), ditahan sementara. TPP baru akan dikucurkan lagi, setelah guru yang bersangkutan lulus pelatihan lanjutan dan mampu memperbaiki kompetensinya. Setelah menuai protes dari kalangan guru, kebijakan ujian ini lantas dirubah. Kemendikbud menyatakan jika ujian ini tidak ada pengaruhnya dengan pencairan TPP. Artinya, meskipun seorang guru tidak lulus ujian ini, TPP tetap dikucurkan. Fungsi dari ujian ini hanya digunakan sebagai  pemetaan kualitas guru bersertifikat yang ada di Indonesia.  "Alasan ini cukup janggal. Masak program sertifikasi yang sudah berjalan mulai 2006 lalu tidak menyisakan data kompetensi guru," kata Sekertaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Retno Lisyarti.
 Perempuan yang juga menjadi guru itu menuturkan, jika memang digunakan untuk pemetaan, harusnya yang diuji itu adalah seluruh guru. Selain itu, Retno juga mengatakan, Kemendikbud telah melakukan kesalahan dalam menyusun rencana ujian ini. Sebab, ujian ini hanya akan mengukur komptensi pegetahuan dan pedagogik (kependidikan) guru saja. "Padahal kemampuan guru itu ada empat. Dua lainnya adalah kemampuan sosial dan kepribadian," katanya.
 Retno menegaskan, Kemendikbud salah besar ketika ingin membuat peta kompetensi guru, tetapi indikator penyusunannya tidak komplit. Alasan lain yang membuat guru keberatan adalah, pelaksanaan teknis UKG ini. Ujian yang akan diselenggarakan pada akhir Juli ini akan total menggunakan sistem online. Peserta ujian wajib duduk di depan komputer untuk menjawab soal ujian. Padahal menurut Retno, banyak rekannya yang ada di pedalaman sama sekali tidak bisa mengoperasikan komputer. "Menghidupkan saja belum bisa," katanya.
Dengan sekian banyak kelemahan itu, Retno tidak bisa mencegah rekan-rekannya untuk mem-PTUN-kan Mendikbud. "Sebelum benar-benar dijalankan, kita minta harus dievaluasi ulang," tandasnya. (yer)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/LPAKP-Siap-PTUN-kan-Mendikbud.html

Soal Baju Agnes di Result Show Indonesian Idol

Agnes Monica merupakan salah satu artis muda berbakat yang memiliki segudang talenta. Sebut saja berbagai macam penghargaan telah diraihnya. Selain prestasi yang cukup membanggakan Agnes juga memiliki performance sempurna di setiap laganya. Wajah yang cantik serta kepribadian supel membuat semakin banyak saja AGNEZMO atau sebutan fans Agnes Monica ditanah air bahkan di kancah international.
Di layar kaca tanah air Agnes merupakan satu-satunya juri wanita Indonesian Idol yang cukup lihai memberikan kitik dan saran kepada para kontestan Indonesian Idol 2012. Jam terbang di dunia musiknya memang sudah tidak perlu diragukan lagi. Pada acara Result Show Indonesian Idol 2012,penampilan Agnes cukup mencuri banyak perhatian. Penampilannya yang seksi pun kerap menjadi sorotan media. Malam final tersebut Agnes menggunakan gaun dengan warna menyerupai kulit, ditambah pernak-pernik yang menutpi dareah pribadinya semakin mempermanis penampilannya di malam final tersebut.
Ya, penampilan Agnes pada malam itu memang terlihat seksi, banyak persepsi masyarakat menilai penampilannya kelewat seksi atau justru malah sebaliknya banyak yang bilang juga penampilannya wajar - wajar saja bahkan ada yang bilang “Luar Biasa”. Di http://id.omg.yahoo.com/foto/gaun-warna-kulit-agnes-monica-slideshow/ sendiri ratusan komentar positif dan negatif pun dilayangkan untuk pnampilan Agnes tersebut. Berikut ini beberapa gambar penampilan agnes pada malam Result Show Indonesian Idol 2012 beberapa waktu lalu.
1ff0855c411ccb8ff970dcd49f70de3f_agnes-monica-result-n-reunion-show-indonesian-idol-2-20120708-003-bambang-jpg_060738
Penampilan Agnes Monica d Result Show Indonesian Idol 2012
a6d4eec640c163679cb845104c192308_penampilan-agnes-monica-1
Agnes terlihat seksi saat membawakan lagu perdana-nya ‘Cinta di Ujung Jalan’
Malam itu Agnes menyanyi lagu andalannya ‘Cinta di Ujung Jalan’ dengan aransemen yang sedikit agak berbeda, namun tetap terdengar asyik ditelinga. Kemudian Agnes juga sempat menyanyikan lagu ‘Cinta Mati’ duet bersama Ahmad Dani. Tidak sia-sia saya menyaksikan Result Show Indonesian Idol 2012 karena jujur saya sangat suka dengan suara emas Agnes Monica.
Karena pada dasarnya setiap orang punya persepsi masing-masing, tidak semua apa yang dikatakan satu kepala bagus sama dengan isi kepala lainnya. Tapi yang jelas semua persepsi masyarakat mengenai setiap penampilan artis itu bagaimana pemikiran mereka saja. Selain negara yang berdemokrasi kita juga berhak mengemukakan pendapat masing-masing, tetap menganut nilai negara ketimuran asalkan berada pada jalur yang benar tanpa anarkis. 
Sumber Berita : http://sayhitohenny.blogdetik.com/2012/07/10/soal-baju-agnes-di-result-show-indonesian-idol-2012/

Regina Juara Baru Indonesian Idol

JAKARTA -- Seperti diprediksi sejumlah kalangan, Regina Ivanova akhirnya berhasil menyandang predikat Indonesia Idol 2012. Regina menyisihkan Kamasean Mathews atau Sean di Grand Finals Indonesian Idol 2012 Econvention Ancol, Minggu (8/7) dini hari.

"Indonesia memilih, selamat Regina kamu Indonesian Idol 2012," kata Daniel Mananta Host Indonesian Idol saat mengumumkan pemenang Indonesian Idol 2012.

Perolehan voting antara Regina dan Sean sangat ketat. Setiap hari bahkan hampir setiap jam, hasil voting selalu saling susul menyusul. "Perolehan voting sangat dekat antara keduanya," jelas Daniel.

Malam Grand Finals Indonesian Idol 2012 berlangsung sangat meriah. Selain menjadi ajang reunian 12 finalis Indonesian Idol, malam grand finals juga diisi penampilan band legendaris.

Di antaranya Kidnap, Gigi, dan Peterpan. Khusus Peterpan, posisi Ariel diganti Sean dan Regina secara bergantian. Regina menyanyikan lagu "Langit Tak Mendengar" sementara Sean membawakan lagu "Cobalah Mengerti".

Malam Grand Finals juga disaksikan oleh CEO MNC Group, Hary Tanoesedibjo. Hadir pula Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Irman Gusman. (abu/jpnn)
Sumber Berita : http://www.jpnn.com/read/2012/07/08/133147/Regina-Juara-Baru-Indonesian-Idol-

Sejumlah Petani Padi di Kecamatan Tarub Resah

Musim kemarau di bulan ini, belum juga usai. Diperkirakan, kemarau akan melanda tanah Jawa ini, akan berlangsung hingga akhir tahun nanti. Akibatnya, banyak petani yang mengeluhkan karenanya. Seperti apa keluhannya?
LAPORAN: YERI NOVEL
KENDATI musim panen tinggal beberapa hari lagi, namun kecerian di wajah petani, tidak tampak. Padahal, biasanya petani akan terlihat sumringah manakala lahan pertaniannya mendekati masa panen.
Hal itu terjadi di lahan pertanian padi di wilayah Desa Kedokan Sayang Kecamatan Tarub. Ketika ditemui wartawan, sejumlah wajah petani di desa itu terlihat sedih dan cemas karena hampir semua tanamannya terserang hama.
Hama yang melanda sepuluhan hektar tanaman padi di wilayah tersebut adalah wereng berwarna coklat kehitaman. Sejauh ini, sebagai upaya menghindari gagal panen, petani melakukan pembasmian dengan dengan cara menyemprot padi. Penyemprotan itu tidak hanya sekali. Selagi wereng itu masih menyerang tanaman padinya, penyemprotan tidak akan berhenti.
"Antara 3 sampai 5 kali setiap harinya, tanaman padi ini kami semprot dengan obat," tutur Tasrip (53), salah satu petani asal Desa Kedokan Sayang Kecamatan Tarub, Senin (9/7).
Bapak dari tiga anak ini menuturkan, hama wereng yang menyerang tanaman padi di wilayahnya berlangsung setiap sore hari. Hewan kecil itu menyerang tanaman padi yang berusia antara 1,5 bulan sampai 2 bulan. Sedangkan masa panennya, setelah usianya mendekati tiga bulan nanti.
Kondisi padi yang seharusnya berwarna hijau, kini berubah menjadi kuning dan berangsur mati. Dengan begitu, hasil panen nanti dipastikan bakal berkurang.
"Sebagian tanaman sudah ada yang mati karena terserang hama wereng. Kami tidak tahu harus berbuat apalagi," kata Tasrip sedih.
Kepala Desa Kedokan Sayang, Nurlela, didampingi Kepala Urusan Keuangan Desa, Hartono, menyatakan hal senada dengan para petani tersebut. Menurutnya, kesedihan petani di wilayahnya, tidak hanya diserang oleh hama wereng. Tanaman padi tersebut juga kekurangan air selama masa tanam berlangsung. Karenanya, tak sedikit petani sekitar melakukan penyedotan ke berbagai sumber mata air.
"Luas lahan pertanian disini sekitar 10 hektaran. Dan saat ini, petani sedang mengalami kesulitan. Selain serangan hama wereng, mereka juga sedang kesulitan mendapatkan air karena musim kemarau. Untuk itu, kami berharap dari dinas terkait memberikan perhatian kepada petani sekitar atau minimal memberikan obat untuk mengusir wereng," pungkasnya. (*) 
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/Sejumlah-Petani-Padi-di-Kecamatan-Tarub-Resah.html

RSUD Siap Jadi Rujukan Utama Ponek

GEDUNG rawat jalan untuk pelayanan Hemodialisa (HD) dan pelayanan CT Scan RSUD dr Soeselo Slawi resmi beroperasi, Selasa (10/7) hari ini. Sesuai rencana, peresmian gedung itu bakal dilaksanakan oleh Wakil Bupati Tegal HM Hery Soelistiyawan SH MHum. Sedikitnya 300 undangan baik Muspida maupun undangan lain, bakal menghadiri acara peresmian gedung rawat jalan baru itu.
Diresmikannya gedung layanan rawat jalan baru itu, memperkokoh RSUD dr Soeselo Slawi untuk menjadi rujukan pusat layanan utama Ponek di Pantura Jateng. Jika sebelumnya hanya tiga layanan tempat tidur pasien HD, kini menjadi 16 layanan. Begitupun adanya alat CT Scan yang baru dan lebih canggih dengan 16 slick, RSUD dr Soeselo bisa melayanai lebih banyak masyarakat yang membutuhkan layanan dibidang pengobabatan kesehatan.
“CT Scan canggih ini, nantinya bisa mengetahui sejumlah penyakit pasien pada rongga kepala, rongga dada, ronga perut, rongga pinggul, dan lainnya. Juga sejumlah dokter tamu spesialis dari Kota Tegal dan Pekalongan, siap didatangkan untuk membantu,” terang Direktur RSUD dr Soeselo Slawi, dr H Widodo Joko Mulyono MKes MMR, kemarin.
Dikatakan dr Widodo Joko, sehari setelah peresmian gedung rawat inap tersebut, juga bakal diadakan seminar medis yang mengusung tema “Peran CT Scan Dalam Diagnosa Penyakit Paru”, yang digelar pada Rabu (11/7) besok. Sebagai narasumber dalam seminar itu, adalah ahli paru-paru, dr Aria Wirawan dari Salatiga, dr Priyadi SpP, dan dr Lilik Lestari SpDok. Tujuan seminar sendiri, dalam rangka meningkatkan kepada masyarakat dan meningkatkan kualitas dibidang rumah sakit regular.
Menurut dia, RSUD dr Soeselo Slawi sendiri, kedepan siap meningkatkan layanan kesehatan masyarakat. Seperti peningkatan layanan kesehatan pasien panederita penyakit gagal ginjal bagi masyarakat di Kabupaten Tegal dan sekitarnya. “Apalagi saat ini sudah memiliki alat CT Scan yang lebih canggih. Dalam mendiagnosa penyakit, bakal lebih canggih pula,” jelasnya.
JADI RUJUKAN
Sesuai keputusan Menkes RI, di Indonesia ada 10 rumah sakit yang menjadi rujukan utama layanan Ponek. Untuk di Jateng sendiri ada dua RS yang menjadi rujukan yaitu RSUD dr Soeselo Slawi untuk wilayah Pantura Jateng dan satunya RS di Banyumas. Dengan diresmikannya gedung baru rawat jalan Pelayanan HD dan Pelayanan CT Scan itu, semakin memperkokoh kesiapan RSUD Dr Soeselo Slawi untuk menapak kedepan.
Disamping itu, layanan kesehatan dengan semakin canggihnya peralatan yang dimiliki, diharapkan bisa semakin lebih meningkat. Pihaknya berharap, masyarakat lebih mempercayai untuk berobat ke RSUD dr Soeselo, khususnya bagi warga Kabupaten Tegal dan sekitarnya. “RSUD menjadi salah satu yang ditunjuk Menkes RI sebagai rumah sakit rujukan Layanan Utama Ponek. Kini saatnya kami akan membuktikan,” ujar dr Widodo Joko.
Sementara atas peresmian gedung rawat jalan Pelayanan HD dan CT Scan, bakal diupayakan untuk lebih memaksimalisasikan layanan utama kesehatan Ponek bagi masyarakat. Sehingga dapat mewujudkan harapan agar masyarakat mendapatkan layanan yang optimal dibidang kesehatan dari RSUD dr Soeselo Slawi. “Kedepan, kami berharap semoga dapat mewujudkan keinginan untuk dapat memberikan layanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat,” pungkasnya. (mohammad ghoni)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/RSUD-Siap-Jadi-Rujukan-Utama-Ponek.html

Kaplores Baru Terima Surat GMTB

KAPOLRES Tegal, AKBP Nelson Perdamean Purba SIK, baru akan mempelajari surat pembatalan GMTB nomor 007/GMTB/VII/2012 tanggal 06 Juli 2012. Kapolres Tegal sendiri mengaku, baru mengetahui adanya surat itu saat Rakor bersama Sekda dan Muspida lainnya, Senin (9/7) di Pendopo Ki Gede Sebayu Pemkab Tegal.
“Kami belum bisa memastikan kebenaran surat itu, karena baru kami terima dan bakal kami pelajari terlebih dahulu,” kata Kapolres Tegal.
Dikatakan Kapolres, untuk mengeluarkan pernyataan terkait surat itu, pihaknya belum berani. Karena baru menerima surat pembatalan GMTB, saat rakor itu. Untuk lebih detail dan kepastiannya, dia bakal mempelajari terlebih dahulu sebelum memberikan pernyataan kepada media massa.
Dalam surat pembatalan Gerakan Masyarakat Tegal Bersatu (GMTB), tertulis nama koordinator GMTB, Soegirman. Surat itu tertera lengkap dengan stempel dan kertas ber-kop GMTB. Dalam rakor itu, Soegirman menegaskan jika dirinya merasa tidak pernah melayangkan surat pembatalan itu. “Kami kira, ada upaya media massa untuk memelintir informasi ini,” kata Soegirman.
Seorang peserta Rakor yang enggan disebut namanya, menyayangkan sikap Soegirman. Karena Soegirman tidak mau menunjukkan surat bukti yang benar seperti yang dikirimkan kepada Polres Tegal, jika memang pernah melakukan pembatalan rencana demo GMTB. Kondisi itu menimbulkan tanda tanya oleh hadirin, terkait kebenaran surat yang diajukan kepada Kapolres itu.
“Memang ada kemungkinan ada pihak yang merekayasa. Tetapi sayangnya Soegirman tidak menunjukkan bukti surat yang dia kirimkan, jika benar sudah mengirimkan ke Polres,” jelas peserta yang enggan disebutkan namanya.
Seperti diberitakan media ini sebelumnya, pelaksanaan demo GMTB dengan agenda utama penyampaian pendapat di depan publik dan juga mengawal Surat Perintah Bupati Tegal terkait penutupan galian C ilegal, gagal dilaksanakan. Padahal, demo itu sesuai dengan surat permohonan nomor 006/GMTB/VII/2012 tertanggal 2 Juli 2012. Pembatalan demo itu disinyalir karena pihak penyandang dana pelaksanaan demo, tidak menepati janji.
Pembatalan demo itu sesuai dengan surat yang diajukan oleh GMTB kepada Polres Tegal nomor 007/GMTB/VII/2012 tertanggal 6 Juli 2012 perihal permohonan maaf dan pembatalan acara penyampaian pendapat di depan publik dalam rangka mengawal Surat Perintah Bupati Tegal untuk menutup penambangan galian C ilegal dengan alat berat. (gon)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/Kaplores-Baru-Terima-Surat-GMTB.html

Istri Mantan Presiden Ini Golput

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Ibu Negara, Shinta Nuriyah Abdurahman Wahid, mengaku tidak pernah menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan umum, baik di tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional. "Ini bentuk protes saya," kata Shinta, pada diskusi publik tentang Hak Politik Penyandang Disabilitas, Senin, 9 Juli 2012.
Menurut Shinta, dia dan suaminya pernah menjadi korban diskriminasi atas penyandang disabilitas ketika Komisi Pemilihan Umum mencoret nama Gus Dur --demikian Wahid biasa disapa-- dari daftar calon presiden pada pemilihan 2004. "Ini ketimpangan demokrasi," kata Shinta. Aturan yang mengganjal Gus Dur adalah klausul dalam UU Pemilihan Presiden yang mensyaratkan capres harus sehat dan cakap secara fisik dan mental.
"Peraturan itu adalah diskriminasi bagi penyandang disabilitas untuk mencalonkan diri dalam pemilihan pejabat publik," kata Shinta. Karena itu, lewat kampanye terus menerus, Shinta berharap tidak ada lagi pelanggaran hak politik penyandang disabilitas di masa depan. Mereka semua harus bisa memilih dan dipilih. Shinta menekankan para penyandang disabilitas punya kapasitas dan potensi besar sebagai pejabat publik, dibandingkan orang biasa.
Sumber Berita : http://id.berita.yahoo.com/istri-mantan-presiden-ini-golput-125050943.html