BALAPULANG - Insiden tragis nyaris merenggut nyawa perajin petasan yang bermukim di Desa Sesepan RT 02/ RW 04 Kecamatan Balapulang. Disela-sela meracik petasan jenis cengis, ledakan menyeruak ditengah ruang kerja Patkubi (55) pada pukul 08.00 WIB di insiden Sabtu (14/8). Akibat insiden tersebut sekujur tubuh korban terbakar dan harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit setempat.
Kapolres AKBP Nelson Pardamaian Purba SiK SH melalui Paur Subbag Humas Ipda Wahyono mengatakan, selain api menjilati tubuh korban, kobaran sempat menyambar atap dibagian tengah rumah dan mengakibatkan rumah tersebut berantakan. "Ledakan begitu besar. Selang terdengar ledakan warga sekitar mendengar rintihan orang minta tolong dengan kondisi luka bakar disekujur tubuh. Evakulasi untuk mengeluarkan korban dari ruang tengah cukup sulit, lantaran bagian atap rumah ambruk dan genting tersebar disana- sini," cetusnya Senin (15/8).
Tak lama berselang petugas dari polsek setempat diback up tim gabungan dari Polres Tegal meluncur kelokasi untuk membantu proses evakuasi dan identifikasi. Kondisi korban yang cukup memprihatinkan membuat upaya melarikan yang bersangkutan ke rumah sakit setempat segera dilakukan. Dalam insiden yang terjadi dipagi hari itu dari hasil kalkulasi sementara mengakibatkan kerugian sebesar Rp 25 juta. "Korban memang bukan sekali ini melakukan usaha membuat petasan menyongsong lebaran. Kuat dugaan ada percikan api disekitar tempat kerjanya, yang membuat serbuk petasan itu tersambar dan mengenai petasan yang sudah tertata rapi disebelahnya," tegasnya.
Sementara itu upaya menekan terjadinya musibah akibat petasan telah dilakukan jajaran Polres Tegal melalui Ops Pekat dan sempat menyisir keberadaan pedagang petasan gelap disejumlah pasar tradisional wilayah Pantura. Dengan terjadinya insiden tersebut, upaya meningkatkan razia terus dilakukan khususnya didaerah terpencil yang banyak digunakan sebagai sarang home industri perajin petasan. ( her)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/
0 komentar:
Posting Komentar