Selasa, 20 Maret 2012

Pantura Ditanami Pohon Pisang

SLAWI- Jalan pantura di wilayah Desa Pur­wahamba, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal, ditanami pohon pisang oleh warga setempat, kemarin. Hal itu dilakukan sebagai bentuk protes terhadap Dinas Pekerjaan Umum (DPU), karena jalan di wilayah tersebut rusak parah. Hingga kini, sudah ada puluhan kendaraan yang terjatuh di lokasi jalan berlubang itu.
Puluhan warga Desa Purwahamba beramai-ramai menanam dan meletapkan pohon pisang di jalan yang berlubang. Hampir 100 meter jalan itu ditanami pohon pisang. Bahkan, warga membuat palang besar yang diberikan sebuah tulisan ”Kebun Milik PU”.
”Sudah sebulan ini, jalan berlubang di Purwahamba tidak diperbaiki. Kami menanam pohon pisang agar mereka (DPU-red) tahu,” kata Mulyadi (57) warga Purwahamba usai menanam pohon pisang di jalan pantura.
Dikatakan, warga sejauh ini sudah melaporkan kerusakan jalan itu kepada dinas terkait. Namun, hingga kini belum ada respon untuk memperbaiki jalan. Jika kondisi tersebut dibiarkan terus menerus, maka warga siap melakukan aksi lebih nekat.
”Kami akan blokir jalan pantura untuk satu arah ke Jakarta,” tandasnya. Kerusakan jalan itu, lanjut dia, telah mengganggu aktifitas pengendara dan warga sekitar. Hampir setiap hari, ada pengendara sepeda motor yang terjatuh akibat menghindari lubang jalan.
Kecelakaan
”Terlebih saat malam hari, warga terganggu karena harus menolong pengendara yang terjatuh.” Ketua RW 3 Desa Purwahamba, Sunoto menjelaskan, kecelakaan sudah terjadi sejak dua pekan lalu. Mereka yang sering menjadi korban adalah pengguna sepeda motor.
”Di jalan tersebut sering sekali terjadi kecelakaan, khususnya pada jam sibuk seperti pagi dan sore hari. Kami prihatin dengan kondisi jalan seperti itu, sebab selalu mencelakakan pengendara motor,” katanya.†
Petugas Rekam Medik RSUD Suradadi, Awaludin mengatakan, jumlah pasien kecelakaan yang masuk ada sekitar 16 orang terhitung dari tanggal 1- 18 Maret 2012.
Pengawas Lapangan Pemeliharaan Jalan Rutin wilayah Tegal, Nur Qomarudin menjelaskan, ruas jalan tersebut masih masa pemeliharaan PT Sumber Sari Citra Marga, rekanan yang mengerjakan ruas jalan dari Jembatan Kalipak hingga Suradadi. Namun, hingga kini belum diperbaikan.
”Kami sudah menegur rekanan itu, tapi belum ada tanggapan. Terpaksa perbaikan akan dialihkan ke DPU provinsi,” katanya. Nur mengungkapkan, lubang jalan di Desa Purwahamba secepatnya akan ditutup, karena tahun ini jalan itu tidak mendapatkan anggaran untuk perbaikan. (H64,H77-88)
Sumber Berita : http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/03/20/180732/Pantura-Ditanami-Pohon-Pisang

0 komentar:

Posting Komentar