WARUREJA - Upaya guna mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukumnya, Kapolsek Warureja AKP Ngakan Putra membutuhkan petugas jalur lintas kereta api (PJL KA) yang berjaga di pintu KA Desa Kedungkelor Kecamatan Warureja. Selama ini, di pintu jalur KA tersebut, sama sekali tidak ada penjaganya.
"Selama 3 tahun saya bertugas di Warureja, memang belum pernah ada kecelakaan KA dengan pengguna jalan. Tapi saya mengkwatirkan barang kali terjadi demikian," ungkapnya, Senin (30/5).
Diakuinya, beberapa bulan lalu ada seorang PJL KA yang bertugas di pintu tersebut. Namun demikian, tidak berlangsung lama. Karena, petugas itu berasal dari Stasiun Pemalang. Dan kini, kondisi PJL KA setempat kembali semula atau tidak ada yang menjaga. Dia menyayangkan, dari Stasiun Tegal maupun dari Pemda setempat kurang memedulikan kondisi itu.
"Dulu saya pernah mengajukan ke Pak Camat Warureja, (Camat lama, red), tapi sayangnya, hingga kini belum ada realisasinya. Untuk itu, kami sangat berharap agar dari Pemda setempat menempatkan minimal seorang petugas jaga di pintu KA tersebut," tegasnya.
Lebih jauh Putra menjelaskan, angka kriminal dan kecelakaan di wilayah hukumnya, belakangan cenderung menurun. Diupayakan, kondisi demikian bakal berlanjut dikemudian hari. Penurunan angka itu menurutnya, seiring dengan gencarnya para anggotanya yang berpatroli ke seluruh desa. "Kami selalu menerjunkan anggota kami ke seluruh desa. Dengan tujuan angka kriminalitas menurun," tandasnya.Sumber Berita : Radar Tegal, 30 Mei 2011
0 komentar:
Posting Komentar