Selama Bulan Ramadan Menjadi Ajang Nagbuburit Pemancing Spesifikasi hoby atau kesukaan seseorang tidaklah sama. Penyuka mancing (mancing mania), akan mencari tempat untuk memancing yang ideal, apalagi disaat bulan puasa seperti saat ini. Penghobi mancing bakal memanfaatkan waktu luang sambil menunggu berbuka puasa dengan mancing. Bagaimana kisahnya?
LAPORAN: MUHAMMAD GHONI
PARA penghobi mancing di wilayah Bojong dan Bumijawa, juga melakukan hal yang sama. Di Bulan suci Ramadan 1432 H kali ini, mereka sudah memiliki arena mancing yang cukup strategis dan banyak diminati pemancing. Bahkan tidak hanya pemancing dari Bojong dan Bumijawa saja, melainkan dari pemancing luar wilayah.
Adalah Rumah Makan Taman Bunga, yang terletak di tepi jalur jalan dari Bojong menuju arah Bumijawa, berada disebelah kiri jalan jika dari Bojong. RM itu milik Fahruri, warga Bumijawa yang sengaja mengemas RM-nya, dengan sarana pendukung kolam pancing. Kita itu ternyata berhasil, dimana setiap harinya di bulan puasa 1432 H ini, hampir puluhan pemancing menikmati mincing dikolam pancing RM-nya. “Selain menjadi hiburan kami juga menguntungkan,” kata pemilik RM Taman Bunga, Fahruri, kepada Radar.
Dikatakan Fahruri, setiap pemancing bisa memancing disalah satu kolam ikan miliknya yang dijadikan lahan mancing termasuk untuk lomba mancing pada kurun tertentu. Saat ini ada empat kolam pancing yang dimiliki RM Taman Bunga. Setiap pemancing dikenakan Rp 10 ribu sampai Rp 15 ribu untuk bisa mincing di kolam pancing itu.
Menurut dia, dari uang pemancing tersebut, sebetulnya untuk membeli setengah KG ikan untuk disebar ke kolam pancing yang bakal dipancing oleh pemancing sendiri. Untuk setengah kilogram ikan Lele dan Bawal seharga Rp 10 ribu dan Ikan Emas atau ikan campuran pemancing dikenakan Rp 15 ribu. “Setelah membayar mereka bebas memancing dan ikan yang didapat bisa dibawa pulang atau dibakarkan di RM-nya secara gratis,” terang Fahruri.
LOMBA MANCING
Selain kolam ikan, RM-nya sebagai ajang ngabuburit memancing oleh mancing mania daerah setempat di bulan Ramadan. Hampir setiap bulan sekali, pihaknya juga menyelenggarakan lomba memancing bekerjasama dengan sejumlah sponsor. Untuk peserta yang rutin kami gelar lombanya, selain dari Bojong dan Bumijawa, juga dari wilayah lain di Kabupaten Tegal, Kota Tegal, Kabupaten Brebes dan Pemalang.
Lomba sendiri, selain sebagai penyalur hoby bagi pemancing, sekaligus sebagai uji kesabaran bagi peserta. Dari sejumlah lomba yang digelarnya, hampir semua pemacing meras puas dan ingin agar lomba serupa sering digelar. “Bagi kami selama ada pihak yang bersedia bekerja sama dalam melaksanakan lomba memancing pasti kami gelar dengan hadiah yang cukup menarik,” terang Fahruri.
Sementara menilik sesuai nama RM Taman Bunga, tetapi yang dikenal pemancingannya, dijelaskan oleh dia, niatan awal memang membangun RM dengan dilengkapi Taman Bunga. Namun sebagai upaya pendukung dibangunlah tempat memancing sebagai sarana hiburan. Namun kenyataannya, sampai saat ini malah kolam pemancingan yang banyak diburu pemancing. “Termasuk di bulan ramadan 1432 H ini, kolam pancing kami selalu diburu pemancing untuk ajang ngabuburit, jelang buka puasa,” pungkas Fahruri. (*)
Sumber Berita : http://www.radartegal.com/index.php/
0 komentar:
Posting Komentar