Wali Kota Dukung Penegrian UPS

MENYIKAPI aksi mahasiswa Universitas Pancasakti (UPS) Tegal beberapa waktu lalu, yang mempertanyakan kesiapan Pemkot dan DPRD soal proses penegerian perguruan tinggi itu, maka Wali Kota Tegal H Ikmal Jaya SE Ak menyatakan kesiapannya mendukung langkah tersebut.

Bahkan kalau sudah ada kepastian, Pemkot siap menghibahkan lahan sekitar 12 hektare untuk UPS. Namun hibah bukan diberikan kepada UPS, tapi pada Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas). “Sikap Pemkot dan dewan sangat mendukung proses penegerian UPS. Bahkan Pemkot siap menghibahkan lahan sekitar 12 hektare yang menjadi salah satu syarat. Namun hibah lahan bukan pada UPS atau Yayasan Pendidikan Pancasakti (YPP, red) Tegal. Namun langsung kepada Kemendikans, setelah ada kepastian,” ucap Ikmal.

Dia menegaskan, hal ini juga dilakukan Pemkot dengan menghibahkan lahan seluas 13,3 hektare pada Kementerian Perhubungan (Kemenhub), untuk pembangunan Kampus Politeknik Keselamatan Tranportasi Jalan. "Kami tidak akan menghibahkan lahan kepada UPS atau YPP Tegal, tapi pada Kemendiknas setelah ada kepastian proses penegerian. Sebab jika hibah kepada UPS atau YPP, aset pemerintah akan hilang maupun berkurang.”

Namun, tandas Ikmal, jika hibah kepada Kemendiknas tidak mengurangi aset. Tapi yang ada hanya pemindahan pencatatan dari aset Pemkot jadi milik pemerintah pusat. “Soal kesiapan Pemkot untuk proses awal Pemkot siap membuatkan surat pernyataan. Intinya Pemkot bersedia menghibahkan lahan sekitar 12 hektare pada Kemendiknas,” papar walkot lagi.

Namun, imbuhnya, penyerahan lahan menunggu kepasatian Kemendiknas. “Apabila serius untuk penegerian, UPS harus berbenah dulu. Temasuk melakukan audit, atas kekayaan, karyawan, dan mahasiswa dari akuntans publik. Kalau sesuai informasi yang kami terima, lahan milik YPP saat ini 8 hektare. Untuk penegerian kurang 12 hektare, karena syarat minimal untuk penegerian mempunyai luas tanah 20 hektare," tutur Ikmal.

Sementara terkait permintaan mahasiswa yang akan melaksanakan dialog antara Pemkot, DPRD, YPP, dan rektorat, menyangkut kesiapan proses penegerian kampus itu, Ikmal menyatakan siap. Dengan demikan makin jelas siapa yang lebih siap dan mendukung proses penegerian UPS. "Sikap kami final, bersedia menghibahkan lahan kepada Kemendiknas guna penegerian UPS. Tapi bukan kepada UPS atau YPP, karena kalau proses penegerian batal. Terus hibah lahan dari Pemkot bagaimana, tapi jika sudah ada kepastian."
Sumber Berita : Radar Tegal 5 Juni 2011